Analisa Fundamental Saham BRIS | PT Bank Syariah Indonesia Tbk



Harga Saham BRIS

2,640
PER
13.35
PBV
2.07

Market Cap.

80.3 T
ROA
0.43
ROE
3.88

Analisa Fundamental PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Analisis Skor

Tier Saham

Saham tier 1 dengan market cap. besar (di atas 40 T)

Net Profit

Perusahaan mencetak laba positif 5 tahun berturut-turut

Earning per Share

Perusahaan mencetak EPS positif 5 tahun berturut-turut

Rasio hutang

DER/Rasio hutang kurang dari 1 (0.4 kali modal).

Current ratio

Aset lancar lebih besar dari liabilitas jangka pendek

Net Profit Margin

Profitabilitas baik. NPM lebih dari 10% (29.18%)

Return on Equity

Profitabilitas kurang baik. RoE kurang dari 15% (3.88%)

Buffet's Intrinsic Value

Overvalued. Harga saham di atas harga wajar (0)

Price to Book Value

Overvalued. PBV lebih dari 1x valuasi perusahaan (2.07).

Analisa Teknikal PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Metode Rekomendasi

MACD

Untuk swing trade jangka menengah
Sell

Stochastic

Untuk scalping jangka pendek
Neutral

Harga Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk


Laporan Keuangan PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang pendapatan, biaya, dan laba atau rugi suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Laporan ini membantu investor untuk memahami seberapa baik atau buruk kinerja keuangan perusahaan tersebut, apakah perusahaan tersebut menghasilkan laba atau mengalami kerugian, serta sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran utama yang mempengaruhi hasil keuangan perusahaan.

Pendapatan adalah total uang yang diperoleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa sebelum memperhitungkan biaya produksi dan pengeluaran lainnya. Ini adalah indikator penting untuk mengevaluasi pertumbuhan dan kinerja keuangan perusahaan serta memberikan gambaran kepada investor tentang keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan dari bisnis intinya.


Pendapatan PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Pendapatan
2011 680.059.000.000
2012 980.147.000.000
2013 1.111.180.000.000
2014 1.146.696.000.000
2015 1.531.656.000.000
2016 1.719.701.000.000
2017 1.775.546.000.000
2018 1.983.848.000.000
2019 2.683.027.000.000
2020 3.564.727.000.000
2021 15.791.588.000.000
2022 18.382.517.000.000
2023 18.892.400.000.000

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) adalah ukuran kinerja keuangan yang mencerminkan pendapatan operasional perusahaan sebelum memperhitungkan pengaruh bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi. EBITDA membantu investor dalam mengevaluasi efisiensi operasional perusahaan tanpa memperhitungkan faktor non-operasional.


EBITDA PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun EBITDA
2011 51.235.000.000
2012 183.509.000.000
2013 240.829.000.000
2014 68.881.000.000
2015 214.027.000.000
2016 275.174.000.000
2017 178.771.000.000
2018 170.005.000.000
2019 569.480.000.000
2020 887.632.000.000
2021 5.229.148.000.000
2022 6.957.581.000.000
2023 8.215.656.000.000

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.


Net Profit PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Net Profit
2011 11.654.000.000
2012 101.888.000.000
2013 129.564.000.000
2014 6.577.000.000
2015 122.637.000.000
2016 170.209.000.000
2017 101.091.000.000
2018 106.600.000.000
2019 74.016.000.000
2020 248.054.000.000
2021 3.028.205.000.000
2022 4.260.182.000.000
2023 5.512.192.000.000

Net profit margin (NPM) adalah prosentase laba bersih yang diperoleh perusahaan dari pendapatan setelah mengurangi semua biaya. NPM menggambarkan seberapa efisien perusahaan menghasilkan keuntungan dari pendapatan. Semakin tinggi prosentasenya semakin baik profitabilitas perusahaan.


Net Profit Margin (NPM) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Net Profit Margin (NPM)
2011 1,71 %
2012 10,40 %
2013 11,66 %
2014 0,57 %
2015 8,01 %
2016 9,90 %
2017 5,69 %
2018 5,37 %
2019 2,76 %
2020 6,96 %
2021 19,18 %
2022 23,18 %
2023 29,18 %

Earning per Share adalah keuntungan perusahaan yang dialokasikan untuk setiap lembar saham biasa yang beredar. Earnings Per Share merupakan sebuah indikator untuk menilai tingkat profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi nilai EPS semakin baik perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba per lembar sahamnya.


Earning per Share (EPS) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Earning per Share (EPS)
2011 2
2012 15
2013 19
2014 0
2015 35
2016 42
2017 25
2018 13
2019 7
2020 52
2021 74
2022 104
2023 0

Neraca Keuangan

Neraca keuangan adalah laporan keuangan yang memberikan ringkasan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Neraca keuangan ini membantu investor dalam memahami nilai total aset yang dimiliki perusahaan, jumlah kewajiban yang harus dibayar, serta jumlah ekuitas yang dimiliki pemilik perusahaan. Dengan mempelajari neraca keuangan, investor dapat mengevaluasi stabilitas keuangan perusahaan dan melihat sejauh mana perusahaan menggunakan sumber daya yang dimilikinya untuk menghasilkan laba.

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.


Aset PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Aset
2011 11.200.823.000.000
2012 14.088.914.000.000
2013 17.400.914.000.000
2014 20.343.249.000.000
2015 24.230.247.000.000
2016 27.687.188.000.000
2017 31.543.384.000.000
2018 37.915.084.000.000
2019 43.123.488.000.000
2020 57.715.586.000.000
2021 265.289.081.000.000
2022 305.727.438.000.000
2023 319.846.454.000.000

Modal (equity) dalam konteks keuangan merujuk pada bagian kepemilikan atau klaim pemilik terhadap aset perusahaan setelah dikurangi kewajiban. Dalam istilah sederhana, modal adalah jumlah investasi atau kontribusi pemilik perusahaan yang dapat berupa uang tunai, aset, atau laba yang ditahan. Bagi investor, modal merupakan ukuran penting untuk mengevaluasi sejauh mana pemilik perusahaan memiliki kepentingan dan tanggung jawab terhadap kinerja dan hasil perusahaan.


Modal (Equity) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Modal (Equity)
2011 966.676.000.000
2012 1.068.564.000.000
2013 1.698.128.000.000
2014 1.707.843.000.000
2015 2.339.812.000.000
2016 2.510.014.000.000
2017 2.602.841.000.000
2018 5.026.640.000.000
2019 5.088.036.000.000
2020 5.444.288.000.000
2021 25.013.934.000.000
2022 33.505.610.000.000
2023 37.177.504.000.000

Piutang adalah jumlah uang yang harus diterima oleh perusahaan dari pelanggan atau pihak lain sebagai pembayaran atas barang atau jasa yang telah disediakan. Piutang dapat menjadi aset yang penting dalam menilai kesehatan keuangan perusahaan serta kemampuannya untuk menghasilkan arus kas yang cukup.


Piutang (Receivables) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Piutang (Receivables)
2011 131.093.000.000
2012 202.148.000.000
2013 187.039.000.000
2014 231.582.000.000
2015 159.521.000.000
2016 146.891.000.000
2017 -64.283.000.000
2018 -344.897.000.000
2019 -619.984.000.000
2020 -346.726.000.000
2021 -148.536.000.000
2022 256.036.000.000
2023 1.381.601.000.000

Investasi jangka pendek adalah jenis investasi dengan jangka waktu singkat (biasanya kurang dari satu tahun) bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat dan risiko yang rendah.


Investasi Jangka Pendek PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Investasi Jangka Pendek
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 0
2018 0
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0

Investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan untuk jangka waktu yang lama (biasanya lebih dari satu tahun) bertujuan untuk mencapai pertumbuhan nilai investasi yang signifikan dalam jangka panjang. Investasi ini fokus diberikan pada aspek seperti kenaikan harga saham, dividen, atau pertumbuhan nilai aset.


Investasi Jangka Panjang PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Investasi Jangka Panjang
2011 245.429.000.000
2012 169.631.000.000
2013 170.067.000.000
2014 667.851.000.000
2015 2.181.054.000.000
2016 4.706.065.000.000
2017 7.411.068.000.000
2018 9.098.114.000.000
2019 10.268.270.000.000
2020 13.012.006.000.000
2021 67.374.284.000.000
2022 57.680.700.000.000
2023 55.530.396.000.000

Debt/utang adalah sejumlah uang yang dipinjam oleh perusahaan dan harus dikembalikan dalam jangka waktu tertentu dengan membayar bunga. Investor perlu memperhatikan tingkat utang suatu perusahaan dan kemampuannya untuk membayar kembali utang tersebut.


Utang PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Utang
2011 0
2012 100.000.000.000
2013 100.000.000.000
2014 100.000.000.000
2015 100.000.000.000
2016 1.100.000.000.000
2017 1.000.000.000.000
2018 1.000.000.000.000
2019 1.000.000.000.000
2020 1.080.764.000.000
2021 1.664.101.000.000
2022 2.334.197.000.000
2023 2.305.225.000.000

Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah laporan keuangan yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang tunai dari aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan perusahaan. Investor dapat mempelajari laporan ini untuk melihat bagaimana perusahaan menghasilkan dan menggunakan uang tunai untuk mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan.

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Pembayaran Dividen PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Pembayaran Dividen
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 0
2018 0
2019 10.660.000.000
2020 0
2021 0
2022 757.051.000.000
2023 0

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 0
2018 0
2019 -10.660.000.000
2020 0
2021 0
2022 -757.051.000.000
2023 0

Capital expenditure adalah pengeluaran perusahaan untuk membeli atau meningkatkan aset jangka panjang seperti tanah, bangunan, atau peralatan. Investor perlu capex untuk mengevaluasi pertumbuhan dan nilai jangka panjang perusahaan.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2011 -68.242.000.000
2012 -43.250.000.000
2013 -96.993.000.000
2014 -43.781.000.000
2015 -49.770.000.000
2016 -21.193.000.000
2017 -64.937.000.000
2018 -62.000.000.000
2019 -21.304.000.000
2020 -71.725.000.000
2021 -787.504.000.000
2022 -2.041.797.000.000
2023 -279.226.000.000

Free cash flow adalah jumlah uang yang tersisa setelah perusahaan mengeluarkan biaya operasional dan investasi modal yang diperlukan untuk menjaga dan mengembangkan bisnisnya. FCF merupakan indikator penting bagi investor karena mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan uang tunai yang digunakan untuk membayar dividen, mengurangi utang, atau melakukan investasi tambahan.


Free Cashflow (FCF) PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Free Cashflow (FCF)
2011 323.100.000.000
2012 519.999.000.000
2013 -470.839.000.000
2014 1.215.121.000.000
2015 2.447.189.000.000
2016 630.940.000.000
2017 3.928.494.000.000
2018 582.983.000.000
2019 -221.523.000.000
2020 3.074.829.000.000
2021 17.889.304.000.000
2022 -156.267.000.000
2023 -516.091.000.000

Operating cash flow adalah jumlah uang tunai yang dihasilkan atau digunakan oleh perusahaan dari kegiatan operasional utamanya, seperti penjualan produk atau jasa. Operating cashflow penting bagi investor karena angka ini menunjukkan keberlanjutan dan kesehatan keuangan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.


Operating Cashflow PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Operating Cashflow
2011 391.342.000.000
2012 563.249.000.000
2013 -373.846.000.000
2014 1.258.902.000.000
2015 2.496.959.000.000
2016 652.133.000.000
2017 3.993.431.000.000
2018 644.983.000.000
2019 -200.219.000.000
2020 3.146.554.000.000
2021 18.676.808.000.000
2022 1.885.530.000.000
2023 -236.865.000.000

Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Jumlah dividen yang akan dibagikan diusulkan oleh dewan direksi perusahaan dan disetujui di dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).


Dividen PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Dividen
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 0
2018 0
2019 1
2020 0
2021 0
2022 18
2023 9

Rasio Keuangan

Rasio keuangan adalah perbandingan angka-angka keuangan yang digunakan untuk menganalisis kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Rasio ini membantu investor memahami profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas perusahaan untuk membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi.

Return On Assets (ROA) menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aset yang dimiliki perusahaan. ROA yang positif menunjukkan bahwa dari total aset yang dimiliki, perusahaan mampu menghasilkan laba. Semakin besar nilai ROA berarti semakin efektif perusahaan dalam mengelola aset yang dimiliki, dan sebaliknya. ROA yang negatif menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengalami kerugian.


Return on Asset PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Return on Asset
2011 0.1%
2012 0.72%
2013 0.75%
2014 0.03%
2015 0.51%
2016 0.62%
2017 0.32%
2018 0.28%
2019 0.17%
2020 0.43%
2021 1.56%
2022 1.76%
2023 0.43%

Return On Equity (ROE) digunakan untuk mengukur seberapa besar keuntungan yang dihasilkan perusahaan dibandingkan dengan modal yang disetor oleh pemegang saham. ROE berguna untuk membandingkan profitabilitas perusahaan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama. Nilai ROE yang semakin besar menunjukkan bahwa perusahaan lebih mampu mengelola modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba.


Return on Equity PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Tahun Return on Equity
2011 1.21%
2012 9.54%
2013 7.63%
2014 0.39%
2015 5.24%
2016 6.78%
2017 3.88%
2018 2.12%
2019 1.45%
2020 4.56%
2021 12.11%
2022 12.71%
2023 3.88%

Pemegang Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Jumlah Prosentase
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 7,092,761,655 15.38 %
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 23,740,608,436 51.47 %
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk-Divisi PPA 10,720,230,418 23.24 %
Masyarakat 4,575,659,628 9.91 %
Pemerintah Negara Republik Indonesia 1 0.00 %
Saham Treasury 0 0.00 %
SUYANTO 0 0.00 %
MASDUKI BAIDLOWI 0 0.00 %
IMAM BUDI SARJITO 0 0.00 %
M. ARIEF ROSYID HASAN 0 0.00 %
KOMARUDDIN HIDAYAT 0 0.00 %
SUTANTO 1,687,400 0.00 %
NGATARI 16,823,500 0.04 %
HERY GUNARDI 0 0.00 %
ANTON SUKARNA 0 0.00 %
ACHMAD SYAFII 0 0.00 %
TIWUL WIDYASTUTI 0 0.00 %
TRIBUANA TUNGGADEWI 0 0.00 %
ADE CAHYO NUGROHO 0 0.00 %
ADIWARMAN AZWAR KARIM 0 0.00 %
MUHAMMAD ZAINUL MAJDI 0 0.00 %
BOB TYASIKA ANANTA 0 0.00 %
MOH. ADIB 9,500 0.00 %
MOHAMAD NASIR 0 0.00 %
NIZAR ALI 0 0.00 %

Anak Perusahaan PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Lokasi Prosentase

0.00 %

Direktur PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Jabatan
Hery Gunardi Direktur Utama
Ngatari Direktur
Anton Sukarna Direktur
Achmad Syafii Direktur
Tiwul Widyastuti Direktur
Tribuana Tunggadewi Direktur
Ade Cahyo Nugroho Direktur
Bob Tyasika Ananta Wakil Direktur Utama
Zaidan Novari Direktur
Moh Adib Direktur

Komisaris PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Jabatan
Adiwarman Azwar Karim Komisaris Utama
Suyanto Komisaris
Masduki Baidlowi Komisaris
Imam Budi Sarjito Komisaris
Sutanto Komisaris
M. Arief Rosyid Hasan Komisaris
Komaruddin Hidayat Komisaris
vacant Wakil Komisaris Utama
Mohamad Nasir Komisaris
Nizar Ali Komisaris

Komite Audit PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Jabatan
Komaruddin Hidayat Ketua
Adiwarman A. Karim Anggota
M. Arief Rosyid Hasan Anggota
Mohamad Nasir Anggota
M. Zacky Thayib Anggota
M. Gunawan Yasni Anggota

Profil PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Nama Emiten
PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Kode Saham
BRIS
Alamat
Gedung The Tower, Jalan Gatot Subroto No.27, Kel. Karet Semanggi, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan 12930
Email
corporate.secretary@bankbsi.co.id
Situs Web
www.bankbsi.co.id
Papan Pencatatan
Utama
Bidang Usaha Utama
Perbankan Syariah
Sektor
Keuangan
Sub Sektor
Bank
Tentang PT Bank Syariah Indonesia Tbk
PT Bank Syariah Indonesia Tbk menyediakan berbagai produk dan layanan perbankan komersial di Indonesia. Perusahaan beroperasi melalui lima segmen: Grosir, Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Konsumer, Mikro, dan Lainnya. Menawarkan produk dan layanan perbankan yang meliputi tabungan, giro, dan deposito; pembiayaan mikro; pembiayaan modal kerja dan investasi; dan layanan internet banking. Perusahaan juga memberikan pembiayaan sewa guna usaha barang bergerak atau tidak bergerak; kartu debit dan pembiayaan; membeli, menjual, dan menjamin surat berharga pihak ketiga; jasa pengiriman dan penitipan uang; surat kredit; fasilitas bank garansi; dan jasa wali amanat, penitipan, dan valuta asing. Selain itu, menerbitkan, menawarkan, dan memperdagangkan sekuritas jangka pendek dan panjang. Per 31 Desember 2021, perusahaan beroperasi melalui jaringan 272 kantor cabang, 972 kantor cabang pembantu, dan 74 kantor kas. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1969 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Bank Syariah Indonesia Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

LinkedIn
WhatsApp
Telegram