Analisa Fundamental Saham WSKT | PT Waskita Karya (Persero) Tbk



Harga Saham WSKT

202
PER
-1.91
PBV
0.93

Market Cap.

5.8 T
ROA
-1.75
ROE
-12.16

Analisa Fundamental PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Analisis Skor

Tier Saham

Saham tier 2 dengan market cap. menengah (di atas 1 T)

Price to Book Value

Undervalued. PBV lebih rendah dari valuasi perusahaan (0.93).

Rasio hutang

DER/Rasio hutang lebih dari 1 (10.52 kali modal).

Net Profit

Perusahaan belum mencetak laba positif selama 3 tahun berturut-turut

Current ratio

Aset lancar lebih kecil dari liabilitas jangka pendek

Net Profit Margin

Profitabilitas kurang baik. NPM kurang dari 10% (-29.94%)

Return on Equity

Profitabilitas kurang baik. RoE kurang dari 15% (-12.16%)

Buffet's Intrinsic Value

Overvalued. Harga saham di atas harga wajar (0)

Earning per Share

Perusahaan belum mencetak EPS positif selama 3 tahun berturut-turut

Analisa Teknikal PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Metode Rekomendasi

MACD

Untuk swing trade jangka menengah
Sell

Stochastic

Untuk scalping jangka pendek
Neutral

Harga Saham PT Waskita Karya (Persero) Tbk


Laporan Keuangan PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang pendapatan, biaya, dan laba atau rugi suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Laporan ini membantu investor untuk memahami seberapa baik atau buruk kinerja keuangan perusahaan tersebut, apakah perusahaan tersebut menghasilkan laba atau mengalami kerugian, serta sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran utama yang mempengaruhi hasil keuangan perusahaan.

Pendapatan adalah total uang yang diperoleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa sebelum memperhitungkan biaya produksi dan pengeluaran lainnya. Ini adalah indikator penting untuk mengevaluasi pertumbuhan dan kinerja keuangan perusahaan serta memberikan gambaran kepada investor tentang keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan dari bisnis intinya.


Pendapatan PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Pendapatan
2008 3.325.948.010.196
2009 4.490.875.972.526
2010 5.853.205.163.767
2011 7.274.166.637.800
2012 8.808.415.748.693
2013 9.686.610.301.864
2014 10.286.813.284.004
2015 14.152.752.847.611
2016 23.788.322.626.347
2017 45.212.897.632.604
2018 48.788.950.838.822
2019 31.387.389.629.869
2020 16.190.456.515.103
2021 12.224.128.315.553
2022 15.302.872.338.467
2023 10.175.158.321.416

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) adalah ukuran kinerja keuangan yang mencerminkan pendapatan operasional perusahaan sebelum memperhitungkan pengaruh bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi. EBITDA membantu investor dalam mengevaluasi efisiensi operasional perusahaan tanpa memperhitungkan faktor non-operasional.


EBITDA PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun EBITDA
2008 168.505.919.264
2009 298.469.861.874
2010 387.175.385.583
2011 486.083.552.660
2012 634.770.731.891
2013 713.932.499.164
2014 945.679.438.776
2015 1.746.247.401.680
2016 3.066.099.079.371
2017 6.266.038.640.270
2018 7.391.400.469.727
2019 5.115.292.673.356
2020 -4.461.269.067.780
2021 1.245.922.479.559
2022 3.051.432.391.896
2023 493.757.056.616

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.


Net Profit PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Net Profit
2008 32.176.892.375
2009 50.683.132.309
2010 124.079.359.763
2011 172.456.805.277
2012 254.031.291.579
2013 368.059.982.496
2014 501.530.512.401
2015 1.047.738.098.920
2016 1.713.260.616.725
2017 3.881.711.917.338
2018 3.962.838.031.865
2019 938.142.364.887
2020 -9.495.726.146.546
2021 -1.838.733.441.975
2022 -1.672.733.807.060
2023 -3.046.747.602.564

Net profit margin (NPM) adalah prosentase laba bersih yang diperoleh perusahaan dari pendapatan setelah mengurangi semua biaya. NPM menggambarkan seberapa efisien perusahaan menghasilkan keuntungan dari pendapatan. Semakin tinggi prosentasenya semakin baik profitabilitas perusahaan.


Net Profit Margin (NPM) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Net Profit Margin (NPM)
2008 0,97 %
2009 1,13 %
2010 2,12 %
2011 2,37 %
2012 2,88 %
2013 3,80 %
2014 4,88 %
2015 7,40 %
2016 7,20 %
2017 8,59 %
2018 8,12 %
2019 2,99 %
2020 -58,65 %
2021 -15,04 %
2022 -10,93 %
2023 -29,94 %

Earning per Share adalah keuntungan perusahaan yang dialokasikan untuk setiap lembar saham biasa yang beredar. Earnings Per Share merupakan sebuah indikator untuk menilai tingkat profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi nilai EPS semakin baik perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba per lembar sahamnya.


Earning per Share (EPS) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Earning per Share (EPS)
2008 1
2009 2
2010 4
2011 6
2012 37
2013 37
2014 51
2015 90
2016 147
2017 286
2018 292
2019 69
2020 -700
2021 -70
2022 -58
2023 0

Neraca Keuangan

Neraca keuangan adalah laporan keuangan yang memberikan ringkasan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Neraca keuangan ini membantu investor dalam memahami nilai total aset yang dimiliki perusahaan, jumlah kewajiban yang harus dibayar, serta jumlah ekuitas yang dimiliki pemilik perusahaan. Dengan mempelajari neraca keuangan, investor dapat mengevaluasi stabilitas keuangan perusahaan dan melihat sejauh mana perusahaan menggunakan sumber daya yang dimilikinya untuk menghasilkan laba.

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.


Aset PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Aset
2008 2.228.261.256.119
2009 3.071.244.967.825
2010 4.078.740.170.534
2011 5.122.502.751.476
2012 8.366.244.088.038
2013 8.788.303.237.620
2014 12.542.041.344.848
2015 30.309.111.177.468
2016 61.425.181.722.030
2017 97.895.760.838.624
2018 124.391.581.623.636
2019 122.589.259.350.571
2020 105.588.960.060.005
2021 103.601.611.883.340
2022 98.232.316.628.846
2023 96.538.838.845.888

Modal (equity) dalam konteks keuangan merujuk pada bagian kepemilikan atau klaim pemilik terhadap aset perusahaan setelah dikurangi kewajiban. Dalam istilah sederhana, modal adalah jumlah investasi atau kontribusi pemilik perusahaan yang dapat berupa uang tunai, aset, atau laba yang ditahan. Bagi investor, modal merupakan ukuran penting untuk mengevaluasi sejauh mana pemilik perusahaan memiliki kepentingan dan tanggung jawab terhadap kinerja dan hasil perusahaan.


Modal (Equity) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Modal (Equity)
2008 -191.483.040.576
2009 336.162.258.776
2010 450.189.468.486
2011 620.222.360.893
2012 2.007.075.228.694
2013 2.382.401.815.081
2014 2.842.970.352.155
2015 9.547.095.141.899
2016 11.069.553.249.113
2017 14.006.438.289.356
2018 18.001.116.065.377
2019 29.118.469.188.999
2020 16.577.554.765.290
2021 15.461.433.243.830
2022 14.244.684.680.766
2023 12.431.240.175.534

Piutang adalah jumlah uang yang harus diterima oleh perusahaan dari pelanggan atau pihak lain sebagai pembayaran atas barang atau jasa yang telah disediakan. Piutang dapat menjadi aset yang penting dalam menilai kesehatan keuangan perusahaan serta kemampuannya untuk menghasilkan arus kas yang cukup.


Piutang (Receivables) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Piutang (Receivables)
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 27.942.662.000.000
2018 37.452.789.000.000
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0

Investasi jangka pendek adalah jenis investasi dengan jangka waktu singkat (biasanya kurang dari satu tahun) bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat dan risiko yang rendah.


Investasi Jangka Pendek PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Investasi Jangka Pendek
2008 22.060.400.000
2009 22.060.400.000
2010 340.147.168.044
2011 24.276.133.745
2012 24.276.133.745
2013 24.276.133.745
2014 199.276.133.745
2015 110.663.933.745
2016 10.663.933.745
2017 17.623.698.843
2018 13.129.339.111
2019 13.129.339.111
2020 4.052.553.341
2021 6.203.426.823
2022 25.000.237.835
2023 26.597.797.052

Investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan untuk jangka waktu yang lama (biasanya lebih dari satu tahun) bertujuan untuk mencapai pertumbuhan nilai investasi yang signifikan dalam jangka panjang. Investasi ini fokus diberikan pada aspek seperti kenaikan harga saham, dividen, atau pertumbuhan nilai aset.


Investasi Jangka Panjang PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Investasi Jangka Panjang
2008 127.152.542.482
2009 162.077.526.614
2010 -167.739.789.911
2011 288.628.011.086
2012 250.324.995.692
2013 444.364.754.847
2014 1.034.057.074.098
2015 1.922.147.987.272
2016 2.608.440.801.016
2017 4.064.940.763.634
2018 7.367.786.946.968
2019 6.157.141.566.963
2020 7.987.714.453.248
2021 5.201.452.595.844
2022 3.766.643.815.051
2023 3.592.891.459.297

Debt/utang adalah sejumlah uang yang dipinjam oleh perusahaan dan harus dikembalikan dalam jangka waktu tertentu dengan membayar bunga. Investor perlu memperhatikan tingkat utang suatu perusahaan dan kemampuannya untuk membayar kembali utang tersebut.


Utang PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Utang
2008 749.763.460.335
2009 822.360.018.688
2010 1.011.280.237.170
2011 1.211.469.405.233
2012 1.919.307.321.328
2013 1.630.127.237.744
2014 3.162.786.098.259
2015 8.034.709.334.964
2016 25.240.141.480.275
2017 44.620.768.939.139
2018 64.643.467.650.733
2019 70.887.523.725.605
2020 65.421.654.731.759
2021 67.870.972.663.957
2022 64.669.982.994.417
2023 65.874.847.315.747

Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah laporan keuangan yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang tunai dari aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan perusahaan. Investor dapat mempelajari laporan ini untuk melihat bagaimana perusahaan menghasilkan dan menggunakan uang tunai untuk mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan.

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Pembayaran Dividen PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Pembayaran Dividen
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 20.322.503.326
2014 110.417.994.749
2015 100.306.102.480
2016 209.547.624.362
2017 513.978.185.018
2018 776.342.383.468
2019 990.709.745.083
2020 46.907.502.471
2021 0
2022 0
2023 0

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 -20.322.503.326
2014 -110.417.994.749
2015 -100.306.102.480
2016 -209.547.624.362
2017 -513.978.185.018
2018 -776.342.383.468
2019 -990.709.745.083
2020 -46.907.502.471
2021 0
2022 0
2023 0

Capital expenditure adalah pengeluaran perusahaan untuk membeli atau meningkatkan aset jangka panjang seperti tanah, bangunan, atau peralatan. Investor perlu capex untuk mengevaluasi pertumbuhan dan nilai jangka panjang perusahaan.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2008 -12.253.178.800
2009 -15.942.210.759
2010 -23.380.622.012
2011 -63.077.519.438
2012 -81.696.574.605
2013 -228.927.964.687
2014 -328.828.488.221
2015 -938.317.109.390
2016 -6.184.831.724.483
2017 -19.154.159.851.344
2018 -18.144.342.315.865
2019 -14.706.093.223.443
2020 -6.848.815.670.997
2021 -542.429.614.861
2022 -4.189.396.078.008
2023 -497.268.676.062

Free cash flow adalah jumlah uang yang tersisa setelah perusahaan mengeluarkan biaya operasional dan investasi modal yang diperlukan untuk menjaga dan mengembangkan bisnisnya. FCF merupakan indikator penting bagi investor karena mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan uang tunai yang digunakan untuk membayar dividen, mengurangi utang, atau melakukan investasi tambahan.


Free Cashflow (FCF) PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Free Cashflow (FCF)
2008 -12.253.178.800
2009 -15.942.210.759
2010 -23.380.622.012
2011 -63.077.519.438
2012 -81.696.574.605
2013 -614.140.757.197
2014 -417.538.810.320
2015 -20.375.042.872
2016 -13.947.245.499.686
2017 -25.113.722.286.803
2018 -15.298.072.152.571
2019 -5.691.843.783.381
2020 -6.447.780.962.978
2021 -373.431.652.537
2022 -5.612.827.388.870
2023 385.346.969.326

Operating cash flow adalah jumlah uang tunai yang dihasilkan atau digunakan oleh perusahaan dari kegiatan operasional utamanya, seperti penjualan produk atau jasa. Operating cashflow penting bagi investor karena angka ini menunjukkan keberlanjutan dan kesehatan keuangan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.


Operating Cashflow PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Operating Cashflow
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 -385.212.792.510
2014 -88.710.322.099
2015 917.942.066.518
2016 -7.762.413.775.203
2017 -5.959.562.435.459
2018 2.846.270.163.294
2019 9.014.249.440.062
2020 401.034.708.019
2021 168.997.962.324
2022 -1.423.431.310.862
2023 882.615.645.388

Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Jumlah dividen yang akan dibagikan diusulkan oleh dewan direksi perusahaan dan disetujui di dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).


Dividen PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Dividen
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 2
2014 11
2015 10
2016 15
2017 37
2018 57
2019 72
2020 3
2021 0
2022 0
2023 0

Rasio Keuangan

Rasio keuangan adalah perbandingan angka-angka keuangan yang digunakan untuk menganalisis kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Rasio ini membantu investor memahami profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas perusahaan untuk membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi.

Return On Assets (ROA) menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aset yang dimiliki perusahaan. ROA yang positif menunjukkan bahwa dari total aset yang dimiliki, perusahaan mampu menghasilkan laba. Semakin besar nilai ROA berarti semakin efektif perusahaan dalam mengelola aset yang dimiliki, dan sebaliknya. ROA yang negatif menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengalami kerugian.


Return on Asset PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Return on Asset
2008 1.44%
2009 1.65%
2010 3.04%
2011 3.37%
2012 3.04%
2013 4.19%
2014 4%
2015 4.49%
2016 3.53%
2017 6.29%
2018 4.83%
2019 1.44%
2020 -19.12%
2021 -3.41%
2022 -3.59%
2023 -1.75%

Return On Equity (ROE) digunakan untuk mengukur seberapa besar keuntungan yang dihasilkan perusahaan dibandingkan dengan modal yang disetor oleh pemegang saham. ROE berguna untuk membandingkan profitabilitas perusahaan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama. Nilai ROE yang semakin besar menunjukkan bahwa perusahaan lebih mampu mengelola modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba.


Return on Equity PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Tahun Return on Equity
2008 -16.8%
2009 15.08%
2010 27.56%
2011 27.81%
2012 12.66%
2013 15.45%
2014 17.64%
2015 10.97%
2016 15.48%
2017 27.71%
2018 22.01%
2019 5.25%
2020 -126.07%
2021 -18.26%
2022 -18.38%
2023 -12.16%

Pemegang Saham PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Jumlah Prosentase
Negara Republik Indonesia 21,705,633,362 75.35 %
Masyarakat 7,101,173,654 24.65 %
Saham Treasury 0 0.00 %
Bambang Rianto 484,300 0.00 %
Warjo 0 0.00 %
Heru Winarko 0 0.00 %
Muhammad Salim 0 0.00 %
Muradi 0 0.00 %
T. Iskandar 0 0.00 %
Ahmad Erani Yustika 0 0.00 %
Dedi Syarif Usman 0 0.00 %
I Gde Made Kartikajaya 0 0.00 %
Destiawan Soewardjono 805,000 0.00 %
Wiwi Suprihatno 0 0.00 %
Mursyid 0 0.00 %
Septiawan Andri Purwanto 47,041 0.00 %
I Ketut Pasek Senjaya Putra 72,600 0.00 %

Anak Perusahaan PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Lokasi Prosentase
PT Pemalang Batang Toll Road
Jalan Tol
Indonesia 60.00 %
PT Tol Teluk Balikpapan
Jalan Tol
Indonesia 80.00 %
PT Trans Jabar Tol
Jalan Tol
Indonesia 99.99 %
PT Waskita Beton Precast Tbk
Industri Pabrikasi
Indonesia 59.99 %
PT Waskita Bumi Wira
Jalan Tol
Indonesia 99.90 %
PT Waskita Fim Perkasa Realti
Property
Indonesia 60.00 %
PT Waskita Karya Infrastruktur
Industri Pabrikasi dan Investasi
Indonesia 99.99 %
PT Waskita Karya Realty
Property
Indonesia 99.99 %
PT Waskita Modern Realti
Property
Indonesia 60.00 %
PT Waskita Sangir Energi
Energi
Indonesia 94.70 %
PT Waskita Sriwijaya Tol
Jalan Tol
Indonesia 98.18 %
PT Waskita Toll Road
Jalan Tol
Indonesia 92.10 %
PT Waskita Transjawa Toll Road
Jalan Tol
Indonesia 88.08 %
PT Waskita Wado Energi
Energi
Indonesia 99.99 %

Direktur PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Jabatan
Destiawan Soewardjono Direktur Utama
Wiwi Suprihatno Direktur
Mursyid Direktur
I Ketut Pasek Senjaya Putra Direktur
Bambang Rianto Direktur
Septiawan Andri Purwanto Direktur
Warjo Direktur

Komisaris PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Jabatan
T. Iskandar Komisaris
Dedi Syarif Usman Komisaris
Heru Winarko Komisaris Utama
Ahmad Erani Yustika Komisaris
I Gde Made Kartikajaya Komisaris
Muradi Komisaris
Muhammad Salim Komisaris

Komite Audit PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Jabatan
Muhammad Salim Ketua
Ihda Muktiyanto Anggota
Yodi Armawidiatmo Anggota

Profil PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Nama Emiten
PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Kode Saham
WSKT
Alamat
Jln. MT Haryono Kav. 10 Cawang, Jakarta
Email
waskita@waskita.co.id
Situs Web
www.waskita.co.id
Papan Pencatatan
Utama
Bidang Usaha Utama
Jasa Konstruksi, Industri, Realty dan Perdagangan
Sektor
Infrastruktur
Sub Sektor
Konstruksi Bangunan
Tentang PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Waskita Karya (Persero) Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, bergerak di bidang pekerjaan engineering, procurement, and construction (EPC) di Indonesia. Ini melakukan proyek bangunan, bandara, proyek pembangunan daerah; proyek infrastruktur sipil non jalan dan jembatan, seperti bendungan, bangunan air, pelabuhan, dan lain-lain; dan proyek infrastruktur sipil jalan dan jembatan, antara lain jalan, jembatan, LRT, rel kereta api, dan lain-lain. Perusahaan juga bergerak dalam proyek EPC yang terdiri dari pembangkit listrik, pabrik industri, smelter, transmisi dan distribusi air, listrik, minyak dan gas, dan lain-lain. Selain itu, terlibat dalam bisnis manajemen hotel; usaha persewaan gedung dan peralatan; dan produksi beton pracetak. Selanjutnya, perusahaan membangun, mengoperasikan, dan berinvestasi di berbagai jalan tol; dan mengembangkan properti real estate, serta mengoperasikan pembangkit listrik. PT Waskita Karya (Persero) Tbk didirikan pada tahun 1961 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.

LinkedIn
WhatsApp
Telegram