Analisa Fundamental Saham BUDI | PT Budi Starch & Sweetener Tbk.



Harga Saham BUDI

278
PER
13.24
PBV
0.84

Market Cap.

1.1 T
ROA
0.68
ROE
1.58

Analisa Fundamental PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Analisis Skor

Net Profit

Perusahaan mencetak laba positif 5 tahun berturut-turut

Earning per Share

Perusahaan mencetak EPS positif 5 tahun berturut-turut

Rasio hutang

DER/Rasio hutang kurang dari 1 (0.93 kali modal).

Tier Saham

Saham tier 2 dengan market cap. menengah (di atas 1 T)

Price to Book Value

Undervalued. PBV lebih rendah dari valuasi perusahaan (0.84).

Current ratio

Aset lancar lebih kecil dari liabilitas jangka pendek

Net Profit Margin

Profitabilitas kurang baik. NPM kurang dari 10% (1.75%)

Return on Equity

Profitabilitas kurang baik. RoE kurang dari 15% (1.58%)

Buffet's Intrinsic Value

Overvalued. Harga saham di atas harga wajar (197)

Analisa Teknikal PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Metode Rekomendasi

MACD

Untuk swing trade jangka menengah
Sell

Stochastic

Untuk scalping jangka pendek
Neutral

Harga Saham PT Budi Starch & Sweetener Tbk.


Laporan Keuangan PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang pendapatan, biaya, dan laba atau rugi suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Laporan ini membantu investor untuk memahami seberapa baik atau buruk kinerja keuangan perusahaan tersebut, apakah perusahaan tersebut menghasilkan laba atau mengalami kerugian, serta sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran utama yang mempengaruhi hasil keuangan perusahaan.

Pendapatan adalah total uang yang diperoleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa sebelum memperhitungkan biaya produksi dan pengeluaran lainnya. Ini adalah indikator penting untuk mengevaluasi pertumbuhan dan kinerja keuangan perusahaan serta memberikan gambaran kepada investor tentang keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan dari bisnis intinya.


Pendapatan PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Pendapatan
2008 1.551.987.000.000
2009 1.782.132.000.000
2010 2.124.381.000.000
2011 2.503.984.000.000
2012 2.295.369.000.000
2013 2.568.954.000.000
2014 2.284.211.000.000
2015 2.378.805.000.000
2016 2.467.553.000.000
2017 2.510.578.000.000
2018 2.647.193.000.000
2019 3.003.768.000.000
2020 2.725.866.000.000
2021 3.374.782.000.000
2022 3.382.326.000.000
2023 4.929.856.000.000

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) adalah ukuran kinerja keuangan yang mencerminkan pendapatan operasional perusahaan sebelum memperhitungkan pengaruh bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi. EBITDA membantu investor dalam mengevaluasi efisiensi operasional perusahaan tanpa memperhitungkan faktor non-operasional.


EBITDA PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun EBITDA
2008 135.495.000.000
2009 153.876.000.000
2010 134.750.000.000
2011 179.470.000.000
2012 82.417.000.000
2013 147.951.000.000
2014 162.629.000.000
2015 168.304.000.000
2016 171.661.000.000
2017 187.387.000.000
2018 224.767.000.000
2019 241.874.000.000
2020 213.726.000.000
2021 267.386.000.000
2022 262.716.000.000
2023 263.648.000.000

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.


Net Profit PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Net Profit
2008 32.981.000.000
2009 146.415.000.000
2010 46.130.000.000
2011 59.128.000.000
2012 5.049.000.000
2013 10.789.000.000
2014 27.912.000.000
2015 19.602.000.000
2016 33.651.000.000
2017 41.078.000.000
2018 48.064.000.000
2019 61.228.000.000
2020 62.496.000.000
2021 83.283.000.000
2022 88.961.000.000
2023 86.324.000.000

Net profit margin (NPM) adalah prosentase laba bersih yang diperoleh perusahaan dari pendapatan setelah mengurangi semua biaya. NPM menggambarkan seberapa efisien perusahaan menghasilkan keuntungan dari pendapatan. Semakin tinggi prosentasenya semakin baik profitabilitas perusahaan.


Net Profit Margin (NPM) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Net Profit Margin (NPM)
2008 2,13 %
2009 8,22 %
2010 2,17 %
2011 2,36 %
2012 0,22 %
2013 0,42 %
2014 1,22 %
2015 0,82 %
2016 1,36 %
2017 1,64 %
2018 1,82 %
2019 2,04 %
2020 2,29 %
2021 2,47 %
2022 2,63 %
2023 1,75 %

Earning per Share adalah keuntungan perusahaan yang dialokasikan untuk setiap lembar saham biasa yang beredar. Earnings Per Share merupakan sebuah indikator untuk menilai tingkat profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi nilai EPS semakin baik perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba per lembar sahamnya.


Earning per Share (EPS) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Earning per Share (EPS)
2008 9
2009 39
2010 12
2011 16
2012 1
2013 3
2014 7
2015 5
2016 8
2017 9
2018 11
2019 14
2020 14
2021 19
2022 20
2023 19

Neraca Keuangan

Neraca keuangan adalah laporan keuangan yang memberikan ringkasan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Neraca keuangan ini membantu investor dalam memahami nilai total aset yang dimiliki perusahaan, jumlah kewajiban yang harus dibayar, serta jumlah ekuitas yang dimiliki pemilik perusahaan. Dengan mempelajari neraca keuangan, investor dapat mengevaluasi stabilitas keuangan perusahaan dan melihat sejauh mana perusahaan menggunakan sumber daya yang dimilikinya untuk menghasilkan laba.

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.


Aset PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Aset
2008 1.698.750.000.000
2009 1.598.824.000.000
2010 1.967.633.000.000
2011 2.123.285.000.000
2012 2.299.672.000.000
2013 2.382.875.000.000
2014 2.476.982.000.000
2015 3.265.953.000.000
2016 2.931.807.000.000
2017 2.939.456.000.000
2018 3.392.980.000.000
2019 2.999.767.000.000
2020 2.963.007.000.000
2021 2.993.218.000.000
2022 3.173.651.000.000
2023 3.178.273.000.000

Modal (equity) dalam konteks keuangan merujuk pada bagian kepemilikan atau klaim pemilik terhadap aset perusahaan setelah dikurangi kewajiban. Dalam istilah sederhana, modal adalah jumlah investasi atau kontribusi pemilik perusahaan yang dapat berupa uang tunai, aset, atau laba yang ditahan. Bagi investor, modal merupakan ukuran penting untuk mengevaluasi sejauh mana pemilik perusahaan memiliki kepentingan dan tanggung jawab terhadap kinerja dan hasil perusahaan.


Modal (Equity) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Modal (Equity)
2008 619.450.000.000
2009 744.609.000.000
2010 763.247.000.000
2011 767.875.000.000
2012 810.944.000.000
2013 809.833.000.000
2014 837.476.000.000
2015 1.028.073.000.000
2016 1.082.968.000.000
2017 1.108.193.000.000
2018 1.226.484.000.000
2019 1.285.318.000.000
2020 1.322.156.000.000
2021 1.387.697.000.000
2022 1.445.037.000.000
2023 1.484.109.000.000

Piutang adalah jumlah uang yang harus diterima oleh perusahaan dari pelanggan atau pihak lain sebagai pembayaran atas barang atau jasa yang telah disediakan. Piutang dapat menjadi aset yang penting dalam menilai kesehatan keuangan perusahaan serta kemampuannya untuk menghasilkan arus kas yang cukup.


Piutang (Receivables) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Piutang (Receivables)
2008 0
2009 0
2010 0
2011 0
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 448.159.000.000
2018 627.380.000.000
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0

Investasi jangka pendek adalah jenis investasi dengan jangka waktu singkat (biasanya kurang dari satu tahun) bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat dan risiko yang rendah.


Investasi Jangka Pendek PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Investasi Jangka Pendek
2008 2.597.000.000
2009 2.473.000.000
2010 0
2011 13.466.000.000
2012 12.168.000.000
2013 279.000.000
2014 4.581.000.000
2015 38.917.000.000
2016 3.125.000.000
2017 3.873.000.000
2018 31.177.000.000
2019 4.892.000.000
2020 1.526.000.000
2021 3.420.000.000
2022 1.388.000.000
2023 405.000.000

Investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan untuk jangka waktu yang lama (biasanya lebih dari satu tahun) bertujuan untuk mencapai pertumbuhan nilai investasi yang signifikan dalam jangka panjang. Investasi ini fokus diberikan pada aspek seperti kenaikan harga saham, dividen, atau pertumbuhan nilai aset.


Investasi Jangka Panjang PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Investasi Jangka Panjang
2008 -497.000.000
2009 -373.000.000
2010 12.054.000.000
2011 -9.223.000.000
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 0
2018 0
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0

Debt/utang adalah sejumlah uang yang dipinjam oleh perusahaan dan harus dikembalikan dalam jangka waktu tertentu dengan membayar bunga. Investor perlu memperhatikan tingkat utang suatu perusahaan dan kemampuannya untuk membayar kembali utang tersebut.


Utang PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Utang
2008 757.097.000.000
2009 493.879.000.000
2010 738.415.000.000
2011 889.456.000.000
2012 1.017.979.000.000
2013 1.064.673.000.000
2014 1.311.736.000.000
2015 1.421.240.000.000
2016 1.341.509.000.000
2017 1.298.244.000.000
2018 1.463.562.000.000
2019 1.242.125.000.000
2020 1.190.968.000.000
2021 1.109.514.000.000
2022 1.251.614.000.000
2023 1.274.945.000.000

Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah laporan keuangan yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang tunai dari aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan perusahaan. Investor dapat mempelajari laporan ini untuk melihat bagaimana perusahaan menghasilkan dan menggunakan uang tunai untuk mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan.

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Pembayaran Dividen PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Pembayaran Dividen
2008 33.505.000.000
2009 22.186.000.000
2010 35.950.000.000
2011 48.762.000.000
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 11.247.000.000
2018 17.996.000.000
2019 22.495.000.000
2020 26.994.000.000
2021 26.994.000.000
2022 35.992.000.000
2023 0

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2008 -33.505.000.000
2009 -22.186.000.000
2010 -35.950.000.000
2011 -48.762.000.000
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 -11.247.000.000
2018 -17.996.000.000
2019 -22.495.000.000
2020 -26.994.000.000
2021 -26.994.000.000
2022 -35.992.000.000
2023 0

Capital expenditure adalah pengeluaran perusahaan untuk membeli atau meningkatkan aset jangka panjang seperti tanah, bangunan, atau peralatan. Investor perlu capex untuk mengevaluasi pertumbuhan dan nilai jangka panjang perusahaan.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2008 -213.011.000.000
2009 -101.396.000.000
2010 -146.758.000.000
2011 -185.151.000.000
2012 -183.471.000.000
2013 -244.204.000.000
2014 -313.878.000.000
2015 -198.859.000.000
2016 -118.975.000.000
2017 -120.210.000.000
2018 -149.672.000.000
2019 -67.424.000.000
2020 -66.192.000.000
2021 -96.761.000.000
2022 -109.813.000.000
2023 -14.996.000.000

Free cash flow adalah jumlah uang yang tersisa setelah perusahaan mengeluarkan biaya operasional dan investasi modal yang diperlukan untuk menjaga dan mengembangkan bisnisnya. FCF merupakan indikator penting bagi investor karena mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan uang tunai yang digunakan untuk membayar dividen, mengurangi utang, atau melakukan investasi tambahan.


Free Cashflow (FCF) PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Free Cashflow (FCF)
2008 -213.011.000.000
2009 -101.396.000.000
2010 10.548.000.000
2011 -111.091.000.000
2012 -181.825.000.000
2013 -21.960.000.000
2014 -245.688.000.000
2015 -101.999.000.000
2016 168.769.000.000
2017 -50.925.000.000
2018 -123.656.000.000
2019 203.716.000.000
2020 127.490.000.000
2021 137.048.000.000
2022 18.176.000.000
2023 88.482.000.000

Operating cash flow adalah jumlah uang tunai yang dihasilkan atau digunakan oleh perusahaan dari kegiatan operasional utamanya, seperti penjualan produk atau jasa. Operating cashflow penting bagi investor karena angka ini menunjukkan keberlanjutan dan kesehatan keuangan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.


Operating Cashflow PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Operating Cashflow
2008 0
2009 0
2010 157.306.000.000
2011 74.060.000.000
2012 1.646.000.000
2013 222.244.000.000
2014 68.190.000.000
2015 96.860.000.000
2016 287.744.000.000
2017 69.285.000.000
2018 26.016.000.000
2019 271.140.000.000
2020 193.682.000.000
2021 233.809.000.000
2022 127.989.000.000
2023 103.478.000.000

Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Jumlah dividen yang akan dibagikan diusulkan oleh dewan direksi perusahaan dan disetujui di dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).


Dividen PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Dividen
2008 9
2009 6
2010 9
2011 13
2012 0
2013 0
2014 0
2015 0
2016 0
2017 2
2018 4
2019 5
2020 6
2021 6
2022 8
2023 8

Rasio Keuangan

Rasio keuangan adalah perbandingan angka-angka keuangan yang digunakan untuk menganalisis kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Rasio ini membantu investor memahami profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas perusahaan untuk membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi.

Return On Assets (ROA) menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aset yang dimiliki perusahaan. ROA yang positif menunjukkan bahwa dari total aset yang dimiliki, perusahaan mampu menghasilkan laba. Semakin besar nilai ROA berarti semakin efektif perusahaan dalam mengelola aset yang dimiliki, dan sebaliknya. ROA yang negatif menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengalami kerugian.


Return on Asset PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Return on Asset
2008 1.94%
2009 9.16%
2010 2.34%
2011 2.78%
2012 0.22%
2013 0.45%
2014 1.13%
2015 0.6%
2016 1.15%
2017 1.4%
2018 1.42%
2019 2.04%
2020 2.11%
2021 2.78%
2022 2.8%
2023 0.68%

Return On Equity (ROE) digunakan untuk mengukur seberapa besar keuntungan yang dihasilkan perusahaan dibandingkan dengan modal yang disetor oleh pemegang saham. ROE berguna untuk membandingkan profitabilitas perusahaan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama. Nilai ROE yang semakin besar menunjukkan bahwa perusahaan lebih mampu mengelola modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba.


Return on Equity PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Tahun Return on Equity
2008 5.32%
2009 19.66%
2010 6.04%
2011 7.7%
2012 0.62%
2013 1.33%
2014 3.33%
2015 1.91%
2016 3.11%
2017 3.71%
2018 4.23%
2019 5.15%
2020 5.12%
2021 6.51%
2022 6.68%
2023 1.58%

Pemegang Saham PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Jumlah Prosentase
PT Budi Delta Swakarya 1,487,271,833 33.06 %
PT Sungai Budi 1,201,296,998 26.70 %
Publik 1,810,428,531 40.24 %
Saham Treasury 0 0.00 %
N/A 0 0.00 %

Anak Perusahaan PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Lokasi Prosentase
Budi Starch & Sweetener Singapore Pte., Ltd
Perdagangan
Singapura 100.00 %
PT Associated British Budi
Industri Glukosa, Fruktosa, dan Maltodextrin
Jakarta 50.10 %
PT Budi Lumbung Cipta Tani
Industri Tapioka, Glukosa dan Maltodextrin
Jakarta 99.98 %

Direktur PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Jabatan
Santoso Winata Presiden Direktur
Sudarmo Tasmin Wakil Presiden Direktur
Djunaidi Nur Direktur
Sugandhi Direktur
Oey Albert Direktur
Mawarti Wongso Direktur
Tan Anthony Sudirjo Direktur

Komisaris PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Jabatan
Widarto Presiden Komisaris
Oey Alfred Komisaris
Daniel Kandinata Komisaris

Komite Audit PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Jabatan
Victor Fungkong Ketua
Troy Bandranaya Anggota
Bonaventura Andika Sumarjo Anggota

Profil PT Budi Starch & Sweetener Tbk.

Nama Emiten
PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
Kode Saham
BUDI
Alamat
Wisma Budi Lantai 8-9. Jl H.R.Rasuna Said Kav C6
Email
alice.yuliana@sungaibudi.com
Situs Web
www.budistarchsweetener.com
Papan Pencatatan
Utama
Bidang Usaha Utama
Basic Industry and Chemicals - Cement
Sektor
Barang Konsumen Primer
Sub Sektor
Makanan & Minuman
Tentang PT Budi Starch & Sweetener Tbk.
PT Budi Starch & Sweetener Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, memproduksi dan menjual produk berbasis singkong di Indonesia dan internasional. Perusahaan menawarkan tapioka dan tepung tapioka modifikasi untuk digunakan dalam makanan, kertas, kembang gula, bahan kimia, dan mie instan; dan pemanis, seperti glukosa, fruktosa, sorbitol, dan maltodekstrin. Ini juga menyediakan tas anyaman polypropylene untuk aplikasi pengemasan; asam sulfat untuk industri pembuatan pupuk, rayon, pewarna, obat-obatan, deterjen, garam anorganik, kilang minyak, dan proses metalurgi; asam sitrat dan bahan kimia lainnya; dan pupuk organik. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Budi Acid Jaya Tbk dan berubah nama menjadi PT Budi Starch & Sweetener Tbk pada Juli 2013. PT Budi Starch & Sweetener Tbk didirikan pada tahun 1979 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia.

LinkedIn
WhatsApp
Telegram