Analisa Fundamental Saham PAMG | PT Bima Sakti Pertiwi Tbk



Harga Saham PAMG

64
PER
133.26
PBV
0.38

Market Cap.

162.5 M
ROA
0.05
ROE
0.07

Analisa Fundamental PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Analisis Skor

Rasio hutang

DER/Rasio hutang kurang dari 1 (0.25 kali modal).

Buffet's Intrinsic Value

Undervalued. Harga saham di bawah harga wajar (447)

Price to Book Value

Undervalued. PBV lebih rendah dari valuasi perusahaan (0.38).

Tier Saham

Saham tier 3 dengan market cap. kecil (di bawah 1 T)

Net Profit

Perusahaan belum mencetak laba positif selama 3 tahun berturut-turut

Current ratio

Aset lancar lebih kecil dari liabilitas jangka pendek

Net Profit Margin

Profitabilitas kurang baik. NPM kurang dari 10% (0.48%)

Return on Equity

Profitabilitas kurang baik. RoE kurang dari 15% (0.07%)

Earning per Share

Perusahaan belum mencetak EPS positif selama 3 tahun berturut-turut

Analisa Teknikal PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Metode Rekomendasi

MACD

Untuk swing trade jangka menengah
Sell

Stochastic

Untuk scalping jangka pendek
Neutral

Harga Saham PT Bima Sakti Pertiwi Tbk


Laporan Keuangan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang pendapatan, biaya, dan laba atau rugi suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Laporan ini membantu investor untuk memahami seberapa baik atau buruk kinerja keuangan perusahaan tersebut, apakah perusahaan tersebut menghasilkan laba atau mengalami kerugian, serta sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran utama yang mempengaruhi hasil keuangan perusahaan.

Pendapatan adalah total uang yang diperoleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa sebelum memperhitungkan biaya produksi dan pengeluaran lainnya. Ini adalah indikator penting untuk mengevaluasi pertumbuhan dan kinerja keuangan perusahaan serta memberikan gambaran kepada investor tentang keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan dari bisnis intinya.


Pendapatan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Pendapatan
2016 86.635.809.867
2017 82.650.264.170
2018 75.257.759.437
2019 73.095.927.544
2020 49.450.802.522
2021 47.343.747.060
2022 54.900.965.535
2023 51.476.967.511
2024 54.361.522.508

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) adalah ukuran kinerja keuangan yang mencerminkan pendapatan operasional perusahaan sebelum memperhitungkan pengaruh bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi. EBITDA membantu investor dalam mengevaluasi efisiensi operasional perusahaan tanpa memperhitungkan faktor non-operasional.


EBITDA PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun EBITDA
2016 24.764.048
2017 61.565.133
2018 21.521.028
2019 6.209.614.050
2020 6.596.954.462
2021 4.393.919.184
2022 8.164.410.961
2023 8.592.483.354
2024 10.389.077.280

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.


Net Profit PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Net Profit
2016 16.524.241.343
2017 3.144.100.840
2018 319.551.216.873
2019 5.567.665.632
2020 -6.328.648.783
2021 -10.461.119.551
2022 -3.204.647.893
2023 427.395.581
2024 259.222.400

Net profit margin (NPM) adalah prosentase laba bersih yang diperoleh perusahaan dari pendapatan setelah mengurangi semua biaya. NPM menggambarkan seberapa efisien perusahaan menghasilkan keuntungan dari pendapatan. Semakin tinggi prosentasenya semakin baik profitabilitas perusahaan.


Net Profit Margin (NPM) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Net Profit Margin (NPM)
2016 19,07 %
2017 3,80 %
2018 424,61 %
2019 7,62 %
2020 -12,80 %
2021 -22,10 %
2022 -5,84 %
2023 0,83 %
2024 0,48 %

Earning per Share adalah keuntungan perusahaan yang dialokasikan untuk setiap lembar saham biasa yang beredar. Earnings Per Share merupakan sebuah indikator untuk menilai tingkat profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi nilai EPS semakin baik perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba per lembar sahamnya.


Earning per Share (EPS) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Earning per Share (EPS)
2016 3.324.797.050
2017 4.182.653.771
2018 3.134.520.665
2019 2
2020 -2
2021 -3
2022 -1
2023 0
2024 0

Neraca Keuangan

Neraca keuangan adalah laporan keuangan yang memberikan ringkasan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Neraca keuangan ini membantu investor dalam memahami nilai total aset yang dimiliki perusahaan, jumlah kewajiban yang harus dibayar, serta jumlah ekuitas yang dimiliki pemilik perusahaan. Dengan mempelajari neraca keuangan, investor dapat mengevaluasi stabilitas keuangan perusahaan dan melihat sejauh mana perusahaan menggunakan sumber daya yang dimilikinya untuk menghasilkan laba.

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.


Aset PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Aset
2016 11.013.040.424
2017 24.980.915.859
2018 7.199.999.997
2019 587.496.783.729
2020 582.806.214.350
2021 583.578.892.476
2022 582.565.037.552
2023 582.636.888.840
2024 583.639.168.781

Modal (equity) dalam konteks keuangan merujuk pada bagian kepemilikan atau klaim pemilik terhadap aset perusahaan setelah dikurangi kewajiban. Dalam istilah sederhana, modal adalah jumlah investasi atau kontribusi pemilik perusahaan yang dapat berupa uang tunai, aset, atau laba yang ditahan. Bagi investor, modal merupakan ukuran penting untuk mengevaluasi sejauh mana pemilik perusahaan memiliki kepentingan dan tanggung jawab terhadap kinerja dan hasil perusahaan.


Modal (Equity) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Modal (Equity)
2016 309.690.530.288
2017 325.786.945.589
2018 639.587.734.708
2019 516.007.776.938
2020 516.291.237.840
2021 531.961.233.215
2022 531.719.490.004
2023 520.317.335.588
2024 423.567.467.707

Piutang adalah jumlah uang yang harus diterima oleh perusahaan dari pelanggan atau pihak lain sebagai pembayaran atas barang atau jasa yang telah disediakan. Piutang dapat menjadi aset yang penting dalam menilai kesehatan keuangan perusahaan serta kemampuannya untuk menghasilkan arus kas yang cukup.


Piutang (Receivables) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Piutang (Receivables)
2016 6.210.950.547
2017 13.087.323.453
2018 10.882.825.919
2019 3.627.811.383
2020 4.540.312.384
2021 6.462.173.869
2022 4.247.106.697
2023 2.214.660.339
2024 3.581.708.102

Investasi jangka pendek adalah jenis investasi dengan jangka waktu singkat (biasanya kurang dari satu tahun) bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat dan risiko yang rendah.


Investasi Jangka Pendek PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Investasi Jangka Pendek
2016 0
2017 0
2018 0
2019 36.246.850.000
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0
2024 0

Investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan untuk jangka waktu yang lama (biasanya lebih dari satu tahun) bertujuan untuk mencapai pertumbuhan nilai investasi yang signifikan dalam jangka panjang. Investasi ini fokus diberikan pada aspek seperti kenaikan harga saham, dividen, atau pertumbuhan nilai aset.


Investasi Jangka Panjang PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Investasi Jangka Panjang
2016 1.991.655.451
2017 3.588.874.234
2018 4.622.767.545
2019 5.977.363.512
2020 6.107.722.683
2021 5.884.185.645
2022 6.932.160.099
2023 7.516.825.870
2024 0

Debt/utang adalah sejumlah uang yang dipinjam oleh perusahaan dan harus dikembalikan dalam jangka waktu tertentu dengan membayar bunga. Investor perlu memperhatikan tingkat utang suatu perusahaan dan kemampuannya untuk membayar kembali utang tersebut.


Utang PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Utang
2016 1.645.100.753
2017 1.645.100.753
2018 3.585.100.753
2019 111.871.637.666
2020 109.534.832.110
2021 109.534.832.110
2022 109.800.704.635
2023 104.534.832.110
2024 100.585.706.135

Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah laporan keuangan yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang tunai dari aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan perusahaan. Investor dapat mempelajari laporan ini untuk melihat bagaimana perusahaan menghasilkan dan menggunakan uang tunai untuk mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan.

Pembayaran dividen adalah pembagian sebagian laba perusahaan kepada para pemegang saham sebagai imbalan atas kepemilikan saham mereka. Dividen biasanya dibayarkan secara tunai atau dalam bentuk saham tambahan, dan menjadi salah satu cara bagi investor untuk mendapatkan pengembalian investasi dari perusahaan di mana mereka memiliki saham.


Pembayaran Dividen PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Pembayaran Dividen
2016 0
2017 0
2018 0
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0
2024 0

Capital expenditure adalah pengeluaran perusahaan untuk membeli atau meningkatkan aset jangka panjang seperti tanah, bangunan, atau peralatan. Investor perlu capex untuk mengevaluasi pertumbuhan dan nilai jangka panjang perusahaan.


Capital Expenditure (CAPEX) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Capital Expenditure (CAPEX)
2016 -349.525.500
2017 -861.565.414
2018 -143.401.600
2019 -351.966.192
2020 -61.396.157
2021 -75.793.000
2022 -3.123.912.636
2023 -76.271.708
2024 3.988.260.000

Free cash flow adalah jumlah uang yang tersisa setelah perusahaan mengeluarkan biaya operasional dan investasi modal yang diperlukan untuk menjaga dan mengembangkan bisnisnya. FCF merupakan indikator penting bagi investor karena mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan uang tunai yang digunakan untuk membayar dividen, mengurangi utang, atau melakukan investasi tambahan.


Free Cashflow (FCF) PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Free Cashflow (FCF)
2016 23.420.446.779
2017 7.281.170.173
2018 11.443.170.897
2019 -8.138.051.560
2020 -2.668.584.111
2021 -1.036.353.334
2022 -1.357.735.428
2023 1.468.524.867
2024 6.204.828.115

Operating cash flow adalah jumlah uang tunai yang dihasilkan atau digunakan oleh perusahaan dari kegiatan operasional utamanya, seperti penjualan produk atau jasa. Operating cashflow penting bagi investor karena angka ini menunjukkan keberlanjutan dan kesehatan keuangan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.


Operating Cashflow PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Operating Cashflow
2016 23.769.972.279
2017 8.142.735.587
2018 11.586.572.497
2019 -7.786.085.368
2020 -2.607.187.954
2021 -960.560.334
2022 1.766.177.208
2023 1.544.796.575
2024 2.216.568.115

Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Jumlah dividen yang akan dibagikan diusulkan oleh dewan direksi perusahaan dan disetujui di dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).


Dividen PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Dividen
2016 0
2017 0
2018 0
2019 0
2020 0
2021 0
2022 0
2023 0
2024 0

Rasio Keuangan

Rasio keuangan adalah perbandingan angka-angka keuangan yang digunakan untuk menganalisis kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Rasio ini membantu investor memahami profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas perusahaan untuk membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi.

Return On Assets (ROA) menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aset yang dimiliki perusahaan. ROA yang positif menunjukkan bahwa dari total aset yang dimiliki, perusahaan mampu menghasilkan laba. Semakin besar nilai ROA berarti semakin efektif perusahaan dalam mengelola aset yang dimiliki, dan sebaliknya. ROA yang negatif menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengalami kerugian.


Return on Asset PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Return on Asset
2016 163.79%
2017 13.12%
2018 5254.62%
2019 0.95%
2020 -1.09%
2021 -1.8%
2022 -0.55%
2023 0.07%
2024 0.05%

Return On Equity (ROE) digunakan untuk mengukur seberapa besar keuntungan yang dihasilkan perusahaan dibandingkan dengan modal yang disetor oleh pemegang saham. ROE berguna untuk membandingkan profitabilitas perusahaan dengan perusahaan lain dalam industri yang sama. Nilai ROE yang semakin besar menunjukkan bahwa perusahaan lebih mampu mengelola modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba.


Return on Equity PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Tahun Return on Equity
2016 8.29%
2017 1.57%
2018 60.78%
2019 1.26%
2020 -1.45%
2021 -2.46%
2022 -0.76%
2023 0.1%
2024 0.07%

Pemegang Saham PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Jumlah Prosentase
Christopher Sumasto Tjia 2,132,397,200 68.24 %
Natalia 100,000,000 3.20 %
Pengendali Saham 0 0.00 %
Non Pengendali Saham 0 0.00 %
Saham Treasury 0 0.00 %
Masyarakat Warkat 0 0.00 %
Masyarakat Non Warkat 892,602,800 28.56 %

Anak Perusahaan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Lokasi Prosentase

Direktur PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Jabatan
Christopher Sumasto Tjia Direktur Utama
Tjia Daniel Wirawan Direktur
Leonardus Sutarman Direktur

Komisaris PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Jabatan
Francisco Sumasto Komisaris Utama
Veronica Pudjiati Lias Komisaris

Komite Audit PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Jabatan
Veronica Pudjiati Lias Ketua
Steven Hartanto Anggota
Penny Halim Anggota

Profil PT Bima Sakti Pertiwi Tbk

Nama Emiten
PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
Kode Saham
PAMG
Alamat
Jl. Jend. Sudirman No. 123 B Kota Tinggi, Pekanbaru Riau
Email
corsec@bimasaktipertiwi.com
Situs Web
www.bimasaktipertiwi.com
Papan Pencatatan
Pengembangan
Bidang Usaha Utama
real estat meliputi real estat yang dimiliki sendiri atau disewa
Sektor
Properti & Real Estat
Sub Sektor
Properti & Real Estat
Tentang PT Bima Sakti Pertiwi Tbk
PT Bima Sakti Pertiwi Tbk beroperasi sebagai pengembang properti di Riau. Perusahaan menyewakan pusat perbelanjaan dan bangunan hotel. PT Bima Sakti Pertiwi Tbk didirikan pada tahun 1980 dan berkantor pusat di Pekanbaru, Indonesia.

LinkedIn
WhatsApp
Telegram