Adu Saham PT Victoria Investama Tbk. VS PT Bank BTPN Syariah Tbk.

PT Victoria Investama Tbk, melalui anak perusahaannya, menyediakan layanan keuangan di Indonesia. Perusahaan menawarkan produk dan layanan perbankan komersial, yang meliputi tabungan dan giro, deposito, dan produk investasi; dan produk pinjaman, yang terdiri dari kredit konsumsi dan produksi. Ini juga beroperasi sebagai broker keamanan dan penjamin emisi untuk klien individu, dan badan usaha lokal dan asing; dan mengelola sekuritas dan produk sekuritas, seperti saham, obligasi, dan aset lainnya, termasuk properti. Selain itu, perusahaan menawarkan produk asuransi umum, seperti properti, kendaraan bermotor, kecelakaan diri, transportasi, teknik, uang, kewajiban, dan asuransi galangan kapal kepada perusahaan multifinance, bank, pemerintah daerah, badan usaha milik negara, dan perusahaan swasta; dan produk asuransi jiwa. Selanjutnya, ia menyediakan layanan manajemen keuangan dan konsultasi perusahaan, serta bertindak sebagai fund arranger. PT Victoria Investama Tbk sebelumnya bernama PT Victoria Sekuritas dan berubah nama menjadi PT Victoria Investama Tbk pada tahun 2012. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1989 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Victoria Investama Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Gratamulia Pratama.

PT Bank BTPN Syariah Tbk menyediakan berbagai produk dan layanan perbankan di Indonesia. Menawarkan pendanaan, pembiayaan, pembayaran tagihan, pembelian air-time, transfer dana, setoran tunai, dan layanan penarikan tunai. Perusahaan juga menyediakan layanan mobile banking, tabungan, dan ATM. Bank beroperasi melalui jaringan 23 kantor cabang, 42 kantor fungsional operasional, 3 kantor fungsional non operasional, 5 layanan bank syariah, dan 9 ATM. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. PT Bank BTPN Syariah Tbk didirikan pada tahun 1991 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Bank BTPN Syariah Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Bank BTPN Tbk.

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

PT Victoria Investama Tbk. baru memperoleh laba positif selama 2 tahun terakhir sedangkan PT Bank BTPN Syariah Tbk. berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Bank BTPN Syariah Tbk. 735% lebih tinggi dibanding PT Victoria Investama Tbk..

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

PT Victoria Investama Tbk. berhasil menumbuhkan asetnya selama 2 tahun terakhir sedangkan PT Bank BTPN Syariah Tbk. selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Victoria Investama Tbk. 38% lebih tinggi dibanding PT Bank BTPN Syariah Tbk..