Adu Saham Adaro Energy Indonesia Tbk VS Dian Swastatika Sentosa Tbk
Daftar Isi:
Harga Saham ADRO VS DSSA
ADRO
DSSA
Profil Singkat ADRO VS DSSA
PT Adaro Energy Indonesia Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, beroperasi sebagai produsen energi terintegrasi di sektor batubara, energi, utilitas, dan infrastruktur pendukung di Indonesia. Perusahaan beroperasi melalui Pertambangan dan Perdagangan Batubara; Jasa Pertambangan; Logistik; dan segmen Lainnya. Perusahaan ini menyediakan penambangan dan perdagangan batubara, kontraktor penambangan, penggalian, pemuatan kapal, layanan pendukung penambangan, transportasi, penanganan dan tongkang batubara, penanganan terminal, pelabuhan laut, pertanian, pembangkit listrik, perdagangan, pergudangan dan dukungan transportasi, dan layanan pengolahan air dan lumpur. Selain itu, perusahaan terlibat dalam konstruksi, perbaikan, dan pemasangan mesin; pembuatan, perbaikan, dan pemeliharaan alat transportasi laut; dan mengolah air tambang menjadi air minum. Juga mengekspor produknya ke China, Malaysia, Jepang, India, Korea, dan internasional. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Adaro Energy dan berubah nama menjadi PT Adaro Energy Indonesia Tbk pada Maret 2022. PT Adaro Energy Indonesia Tbk didirikan pada tahun 2004 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, bergerak di bidang pertambangan dan perdagangan batubara, pembangkit listrik, teknologi, dan perdagangan pupuk dan kimia. Perusahaan ini beroperasi melalui segmen Pasokan Uap dan Listrik, Perdagangan Pupuk dan Bahan Kimia, Sewa, dan Pertambangan dan Perdagangan Batubara. Perusahaan memiliki konsesi pertambangan di Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan; dan pertambangan dan perdagangan batubara metalurgi. Perseroan juga mengoperasikan 4 captive power plant yang berlokasi di Tangerang, Serang, dan Karawang dengan total kapasitas 300 megawatt (MW). Selain itu, perusahaan bergerak dalam bidang penelitian dan pengembangan untuk industri pertambangan, energi, dan sumber daya; jasa konsultasi manajemen; dan pabrik pulp dan serpih kayu, kehutanan, dan kegiatan perdagangan, serta perdagangan bahan kimia, pestisida, dan pupuk. Lebih lanjut, ia menawarkan layanan TV berbayar dan Internet, modal ventura dan manajemen, informasi dan komunikasi, serta layanan penelitian dan teknologi ilmiah. Ini beroperasi di Indonesia, Cina, India, Jepang, Korea, sisa Asia Tenggara, Belanda, Hongkong, Pakistan, Hongkong, dan Liberia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1996 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk beroperasi sebagai anak perusahaan PT Sinar Mas Tunggal.
Net Profit ADRO VS DSSA
Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.
Adaro Energy Indonesia Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 404,190,000 |
2020 | 146,927,000 |
2021 | 933,492,000 |
2022 | 2,493,080,000 |
2023 | 1,380,252,000 |
Dian Swastatika Sentosa Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 71,654,412 |
2020 | -57,897,543 |
2021 | 265,337,533 |
2022 | 1,303,531,094 |
2023 | 230,556,744 |
Adaro Energy Indonesia Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan Dian Swastatika Sentosa Tbk baru memperoleh laba positif selama 3 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Adaro Energy Indonesia Tbk 499% lebih tinggi dibanding Dian Swastatika Sentosa Tbk.
Aset ADRO VS DSSA
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.
Adaro Energy Indonesia Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 7,217,105,000 |
2020 | 6,381,566,000 |
2021 | 7,586,936,000 |
2022 | 10,782,307,000 |
2023 | 10,394,462,000 |
Dian Swastatika Sentosa Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 3,718,973,064 |
2020 | 2,900,230,622 |
2021 | 3,010,072,696 |
2022 | 6,431,179,918 |
2023 | 2,586,293,657 |
Adaro Energy Indonesia Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan Dian Swastatika Sentosa Tbk mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Adaro Energy Indonesia Tbk 302% lebih tinggi dibanding Dian Swastatika Sentosa Tbk.