Adu Saham PT Himalaya Energi Perkasa Tbk VS PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.
Daftar Isi:
Harga Saham HADE VS IPCC
HADE
IPCC
Profil Singkat HADE VS IPCC
PT Himalaya Energi Perkasa Tbk mengoperasikan stasiun pengisian dan pengangkutan curah LPG. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT HD Capital Tbk dan berubah nama menjadi PT Himalaya Energi Perkasa Tbk. PT Himalaya Energi Perkasa Tbk didirikan pada tahun 1989 dan berkantor pusat di Semarang, Indonesia.
PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk menyediakan layanan terminal mobil di Indonesia. Perusahaan ini menawarkan layanan penanganan terminal, termasuk bongkar muat, cargodoring, penerimaan, dan pengiriman; dan layanan bernilai tambah, seperti perbaikan, pengecatan, perbaikan mesin, pemasangan aksesori, pencucian, pengelolaan suku cadang, penandaan dan pelabelan, pemeriksaan pra pengapalan, stok pelabuhan, dan layanan port to door. Juga menyediakan layanan tol laut. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 dan berbasis di Jakarta Utara, Indonesia. PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Pelabuhan Indonesia II.
Net Profit HADE VS IPCC
Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.
PT Himalaya Energi Perkasa Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | -55,264,852,606 |
2020 | -1,756,355,492 |
2021 | -146,788,417 |
2022 | -165,902,290 |
2023 | -920,830,308 |
PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 135,301,570,000 |
2020 | -23,773,444,000 |
2021 | 60,056,173,000 |
2022 | 161,724,767,000 |
2023 | 252,101,792,000 |
PT Himalaya Energi Perkasa Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. baru memperoleh laba positif selama 3 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 0% lebih tinggi dibanding PT Himalaya Energi Perkasa Tbk.
Aset HADE VS IPCC
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.
PT Himalaya Energi Perkasa Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 17,857,980,095 |
2020 | 15,599,034,031 |
2021 | 15,458,398,729 |
2022 | 14,989,661,307 |
2023 | 14,402,822,752 |
PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 1,264,868,846,000 |
2020 | 1,825,052,707,000 |
2021 | 1,962,877,696,000 |
2022 | 2,191,828,374,000 |
2023 | 1,742,598,319,000 |
PT Himalaya Energi Perkasa Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 11,999% lebih tinggi dibanding PT Himalaya Energi Perkasa Tbk.