Adu Saham Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk VS PT Cikarang Listrindo Tbk.


Harga Saham DGIK VS POWR

86
DGIK
675
POWR

Profil Singkat DGIK VS POWR

PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk beroperasi sebagai perusahaan konstruksi dan rekayasa di Indonesia. Perusahaan ini bergerak di bidang konstruksi dan rekayasa bangunan dan pekerjaan sipil, termasuk jalan raya, irigasi, waduk, pembangkit listrik, jalan kereta api, dan proyek pelabuhan. Hal ini juga terlibat dalam membangun, mengembangkan, dan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga air; usaha angkutan darat; pengadaan listrik; dan penyediaan pekerjaan konstruksi pertambangan. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Duta Graha Indah Tbk dan berubah nama menjadi PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk pada Agustus 2012. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Global Dinamika Kencana.

PT Cikarang Listrindo Tbk bergerak di bidang pembangkitan, pemasaran, distribusi, dan keagenan tenaga listrik di Indonesia. Perusahaan memiliki dan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga gas dan batubara dengan total kapasitas terpasang 1.144MW; dan sistem transmisi 150 kV. Perusahaan ini melayani sekitar 2.527 pelanggan di lima kawasan industri, termasuk produsen di bidang otomotif, elektronik, plastik, makanan, kimia, pusat data, barang konsumsi, industri berat, dan sektor lainnya. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1991 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.


Net Profit DGIK VS POWR

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk

Tahun Net Profit
2019 1,226,010,094
2020 -14,968,049,244
2021 7,837,519,453
2022 8,256,118,869
2023 32,728,413,556

PT Cikarang Listrindo Tbk.

Tahun Net Profit
2019 113,529,989
2020 74,752,287
2021 90,439,790
2022 72,535,694
2023 81,701,840

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk baru memperoleh laba positif selama 3 tahun terakhir sedangkan PT Cikarang Listrindo Tbk. berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk 39,958% lebih tinggi dibanding PT Cikarang Listrindo Tbk..

Aset DGIK VS POWR

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk

Tahun Aset
2019 1,336,201,089,528
2020 1,106,977,581,458
2021 1,011,376,737,496
2022 915,761,782,790
2023 963,394,818,120

PT Cikarang Listrindo Tbk.

Tahun Aset
2019 1,324,811,462
2020 1,342,869,561
2021 1,358,942,907
2022 1,361,618,473
2023 1,341,938,760

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir sedangkan PT Cikarang Listrindo Tbk. mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk 71,691% lebih tinggi dibanding PT Cikarang Listrindo Tbk..