Adu Saham Exploitasi Energi Indonesia Tbk VS Indo Tambangraya Megah Tbk
Daftar Isi:
Harga Saham CNKO VS ITMG
CNKO
ITMG
Profil Singkat CNKO VS ITMG
PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk beroperasi sebagai perusahaan energi berbasis batubara terintegrasi di Indonesia. Perusahaan ini beroperasi melalui segmen Perdagangan Batubara dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap. Perusahaan memproduksi dan memasok batubara; dan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga uap di Pangkalan Bun dan Kalimantan Tengah. Ia juga bergerak di bidang jasa pengiriman. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Central Korporindo International dan berubah nama menjadi PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk pada tahun 2010. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1999 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Saibatama Internasional Mandiri.
PT Indo Tambangraya Megah Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, bergerak di bidang pertambangan batubara. Perusahaan mengoperasikan tujuh konsesi pertambangan di pulau Kalimantan yang meliputi Kalimantan Timur, Tengah, dan Selatan. Perusahaan juga memiliki dan mengoperasikan Terminal Batubara Bontang, tiga pelabuhan muat, dan pembangkit listrik Bontang. Selain itu, perusahaan menyediakan jasa penunjang pertambangan, perdagangan batu bara dan bahan bakar, distribusi bahan bakar, pengangkutan batu bara, dan pemasaran energi alternatif, serta bergerak dalam kegiatan pembangkit listrik terbarukan. Ini terutama menjual batubara di Indonesia, India, Pakistan, Taiwan, Cina, Hong Kong, Korea, Jepang, Eropa, Australia, dan Oseania. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1987 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Indo Tambangraya Megah Tbk merupakan anak perusahaan dari Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd.
Net Profit CNKO VS ITMG
Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.
Exploitasi Energi Indonesia Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 221,619,007,000 |
2020 | -595,562,834,000 |
2021 | -75,252,935,000 |
2022 | -59,452,458,000 |
2023 | -270,408,072,000 |
Indo Tambangraya Megah Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 129,426,000 |
2020 | 39,469,000 |
2021 | 475,570,000 |
2022 | 1,200,071,000 |
2023 | 395,528,000 |
Exploitasi Energi Indonesia Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan Indo Tambangraya Megah Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Indo Tambangraya Megah Tbk 0% lebih tinggi dibanding Exploitasi Energi Indonesia Tbk.
Aset CNKO VS ITMG
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.
Exploitasi Energi Indonesia Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 1,635,154,338,000 |
2020 | 1,110,213,240,000 |
2021 | 1,206,842,636,000 |
2022 | 905,892,550,000 |
2023 | 1,070,393,222,000 |
Indo Tambangraya Megah Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 1,209,041,000 |
2020 | 1,158,629,000 |
2021 | 1,666,239,000 |
2022 | 2,640,177,000 |
2023 | 2,148,813,000 |
Exploitasi Energi Indonesia Tbk berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir sedangkan Indo Tambangraya Megah Tbk mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Exploitasi Energi Indonesia Tbk 49,713% lebih tinggi dibanding Indo Tambangraya Megah Tbk.