Adu Saham Multi Bintang Indonesia Tbk VS PT Sumber Tani Agung Resources Tbk
Daftar Isi:


Harga Saham MLBI VS STAA
MLBI
STAA
Profil Singkat MLBI VS STAA
PT Multi Bintang Indonesia Tbk memproduksi dan memasarkan minuman beralkohol dan non-alkohol di Indonesia. Perusahaan ini menawarkan bir, soda, minuman ringan berkarbonasi, dan cider dengan merek Heineken, Bintang, Bintang Radler, Strongbow, Bintang Zero, Bintang Crystal, Fayrouz, dan Green Sands. Ia juga mengekspor produknya. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1929 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Multi Bintang Indonesia Tbk merupakan anak perusahaan dari Heineken International B.V.
PT Sumber Tani Agung Resources Tbk bergerak di bidang penanaman, pemanenan, dan pembudidayaan kelapa sawit di Indonesia. Ini juga terlibat dalam pengolahan tandan buah segar untuk menghasilkan minyak sawit mentah, inti sawit, minyak inti sawit, pengupas inti sawit, dan bungkil inti sawit. Per Desember 2021, perusahaan memiliki 13 perkebunan kelapa sawit, 9 pabrik kelapa sawit, 1 pabrik penghancur inti sawit, dan 1 pabrik ekstraksi pelarut yang terletak di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah. PT Sumber Tani Agung Resources Tbk didirikan pada tahun 1970 dan berkantor pusat di Medan, Indonesia.
Net Profit MLBI VS STAA
Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.
Multi Bintang Indonesia Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2020 | 285,666,000,000 |
2021 | 665,682,000,000 |
2022 | 924,767,000,000 |
2023 | 1,066,178,000,000 |
2024 | 957,496,000,000 |
PT Sumber Tani Agung Resources Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2020 | 410,026,000,000 |
2021 | 1,077,222,000,000 |
2022 | 1,112,582,000,000 |
2023 | 681,880,000,000 |
2024 | 902,764,000,000 |
Multi Bintang Indonesia Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Sumber Tani Agung Resources Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Multi Bintang Indonesia Tbk 6% lebih tinggi dibanding PT Sumber Tani Agung Resources Tbk.
Aset MLBI VS STAA
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.
Multi Bintang Indonesia Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2020 | 2,907,425,000,000 |
2021 | 2,922,017,000,000 |
2022 | 3,374,502,000,000 |
2023 | 3,407,442,000,000 |
2024 | 3,785,932,000,000 |
PT Sumber Tani Agung Resources Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2020 | 5,082,421,000,000 |
2021 | 5,858,580,000,000 |
2022 | 7,012,183,000,000 |
2023 | 6,681,163,000,000 |
2024 | 7,005,858,000,000 |
Aset Multi Bintang Indonesia Tbk selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Sumber Tani Agung Resources Tbk baru berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Sumber Tani Agung Resources Tbk 85% lebih tinggi dibanding Multi Bintang Indonesia Tbk.