Adu Saham PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. VS PT Wahana Interfood Nusantara Tbk.


Harga Saham DPUM VS COCO

19
DPUM
195
COCO

Profil Singkat DPUM VS COCO

PT Dua Putra Utama Makmur Tbk bergerak dalam bisnis perikanan dan perdagangan di Indonesia. Produk ikannya antara lain tenggiri India, bawal hitam, tenggiri berbatang sempit, ekor rambut besar, kakap, sarden tutul, moonfish, layang bulat, layang sirip pendek, tuna peluru, tuna frigate, cakalang, trevally, barakuda, benang -fin bream, hard-tail scad, jaket kulit, tuna, mata besar berbintik ungu, kerapu, belut conger, kaisar, parrotfish, lizardfish, ikan banyar, hammer croaker, samge, swangi, bloso, lemadang, silago, kerapu, galur, deho, salem, splotch, salmon, trevally, badong, tuna, manyung, kuniran, bandeng, jahan, dll. Perusahaan juga menyediakan produk udang putih, harimau hitam, harimau laut, merah muda, bunga, dan udang vannamei; dan cumi-cumi, sotong, dan gurita. Selain itu, menawarkan makanan olahan, antara lain marugoto, ebi furay, ebi fritter, cumi dan udang katsu ball, nugget udang, nugget cumi dan daging sapi, serta steak udang dan bakso. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 dan berkantor pusat di Pati, Indonesia. PT Dua Putra Utama Makmur Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Pandawa Putra Investama.

PT Wahana Interfood Nusantara Tbk memproduksi dan menjual produk kakao dan cokelat di Indonesia. Perusahaan menyediakan coklat bubuk, couverture dan coklat compound, olesan dan isian, serta minuman serbuk coklat. Ini menjual produknya di bawah nama merek SCHOKO untuk produsen makanan, layanan makanan, dan pengecer. Perusahaan juga mengekspor produknya ke Asia, Eropa, Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. PT Wahana Interfood Nusantara Tbk didirikan pada tahun 2006 dan berkantor pusat di Bandung, Indonesia.


Net Profit DPUM VS COCO

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

PT Dua Putra Utama Makmur Tbk.

Tahun Net Profit
2019 -334,841,525,599
2020 -374,932,077,813
2021 -79,591,406,149
2022 -45,726,829,010
2023 10,115,463,396

PT Wahana Interfood Nusantara Tbk.

Tahun Net Profit
2019 7,957,208,221
2020 2,738,128,648
2021 8,532,631,708
2022 6,620,432,696
2023 -38,991,525,560

PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. baru memperoleh laba positif selama 1 tahun terakhir sedangkan PT Wahana Interfood Nusantara Tbk. belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. 0% lebih tinggi dibanding PT Wahana Interfood Nusantara Tbk..

Aset DPUM VS COCO

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

PT Dua Putra Utama Makmur Tbk.

Tahun Aset
2019 1,820,802,086,894
2020 1,468,546,602,990
2021 1,388,166,745,320
2022 1,354,777,869,012
2023 1,336,473,776,075

PT Wahana Interfood Nusantara Tbk.

Tahun Aset
2019 250,442,587,742
2020 263,754,414,443
2021 370,684,311,428
2022 485,054,412,584
2023 583,250,491,910

PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Wahana Interfood Nusantara Tbk. selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. 129% lebih tinggi dibanding PT Wahana Interfood Nusantara Tbk..