Adu Saham Charoen Pokphand Indonesia Tbk VS PT Dharma Satya Nusantara Tbk.


Harga Saham CPIN VS DSNG

5,175
CPIN
640
DSNG

Profil Singkat CPIN VS DSNG

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk memproduksi dan menjual pakan unggas, ayam olahan, dan anak ayam umur sehari (DOC) di Indonesia. Perusahaan menawarkan pakan unggas broiler dan layer; dan berbagai produk pakan unggas untuk induk, bebek, ayam kampung, ayam aduan, dan puyuh, serta pakan ternak sapi dan babi dengan merk HI-PRO, HI-PRO-VITE, BINTANG, BONAVITE, ROYAL FEED, TURBO FEED, dan TIJI. Juga menyediakan berbagai jenis DOC, seperti DOC ayam pedaging; lapisan DOK; dan DOC lainnya, seperti DOC untuk indukan dan petelur jantan. Selain itu, perusahaan juga menjual berbagai produk makanan dengan merek Golden Fiesta, Fiesta, Champ, dan Okey. Selanjutnya, terlibat dalam kegiatan peternakan unggas dan minuman; perdagangan makanan dan obat jadi; produksi produk kemasan plastik; produksi dan distribusi bahan baku pakan; dan pengoperasian restoran dan toko serba ada. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Charoen Pokphand Indonesia Animal Feedmill Co. Limited. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk didirikan pada tahun 1972 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Charoen Pokphand Indonesia Group.

PT Dharma Satya Nusantara Tbk bergerak dalam bisnis minyak sawit dan produk kayu di Indonesia. Perusahaan ini beroperasi melalui tiga segmen: Minyak Sawit Mentah, Produk Kayu, dan Lainnya. Perusahaan menanam, memproduksi, dan menjual produk minyak sawit, termasuk minyak sawit mentah, inti sawit, dan minyak inti sawit. Ini juga menyediakan berbagai produk kayu, seperti panel dan lantai rekayasa; dan menghasilkan gas alam terkompresi dari limbah pabrik kelapa sawit dan limbah biomassa. Per 31 Desember 2021, perusahaan memiliki 112.600 hektar area tertanam perkebunan kelapa sawit. Ia juga mengekspor produknya ke luar negeri. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1980 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.


Net Profit CPIN VS DSNG

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Tahun Net Profit
2019 3,634,620,000,000
2020 3,842,083,000,000
2021 3,620,961,000,000
2022 2,928,342,000,000
2023 5,186,864,000,000

PT Dharma Satya Nusantara Tbk.

Tahun Net Profit
2019 179,940,000,000
2020 476,637,000,000
2021 727,153,000,000
2022 1,206,835,000,000
2023 563,872,000,000

Charoen Pokphand Indonesia Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Dharma Satya Nusantara Tbk. berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Charoen Pokphand Indonesia Tbk 820% lebih tinggi dibanding PT Dharma Satya Nusantara Tbk..

Aset CPIN VS DSNG

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Tahun Aset
2019 29,353,041,000,000
2020 31,159,291,000,000
2021 35,446,051,000,000
2022 39,847,545,000,000
2023 41,939,307,000,000

PT Dharma Satya Nusantara Tbk.

Tahun Aset
2019 11,620,821,000,000
2020 14,151,383,000,000
2021 13,712,160,000,000
2022 15,357,229,000,000
2023 16,003,177,000,000

Aset Charoen Pokphand Indonesia Tbk selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Dharma Satya Nusantara Tbk. baru berhasil menumbuhkan asetnya selama 2 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Charoen Pokphand Indonesia Tbk 162% lebih tinggi dibanding PT Dharma Satya Nusantara Tbk..