Adu Saham PT Jaya Trishindo Tbk VS PT Putra Rajawali Kencana Tbk.


Harga Saham HELI VS PURA

625
HELI
0
PURA

Profil Singkat HELI VS PURA

PT Jaya Trishindo Tbk menyediakan layanan sewa helikopter di Indonesia. Bergerak dalam bidang perdagangan, jasa, dan persewaan angkutan udara. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 dan berbasis di Jakarta, Indonesia.

PT Putra Rajawali Kencana Tbk bergerak di bidang transportasi di Indonesia dan internasional. Perusahaan ini menawarkan transportasi, pergudangan, logistik rantai pasokan hulu dan internal, manajemen rantai pasokan hilir, leasing, dan layanan perdagangan grosir atau eceran. Beroperasi di wilayah Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Yogyakarta, Jakarta, Sumatera Selatan, Lampung, Sumatera Barat, Jambi, dan Sumatera Utara. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 dan berkantor pusat di Surabaya, Indonesia.


Net Profit HELI VS PURA

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

PT Jaya Trishindo Tbk

Tahun Net Profit
2019 22,044,839,275
2020 6,566,863,676
2021 3,428,968,060
2022 -86,113,836,298
2023 -1,629,067,520

PT Putra Rajawali Kencana Tbk.

Tahun Net Profit

PT Jaya Trishindo Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Putra Rajawali Kencana Tbk. belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Putra Rajawali Kencana Tbk. 0% lebih tinggi dibanding PT Jaya Trishindo Tbk.

Aset HELI VS PURA

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

PT Jaya Trishindo Tbk

Tahun Aset
2019 193,198,983,272
2020 335,775,952,688
2021 301,477,751,273
2022 226,862,555,471
2023 192,783,370,990

PT Putra Rajawali Kencana Tbk.

Tahun Aset

PT Jaya Trishindo Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Putra Rajawali Kencana Tbk. mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Jaya Trishindo Tbk 0% lebih tinggi dibanding PT Putra Rajawali Kencana Tbk..