Adu Saham PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. VS Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. bergerak dalam produksi dan pengolahan minyak nabati dan khusus untuk industri makanan dan minuman di Indonesia. Menawarkan lemak khusus, termasuk pengganti mentega kakao, pengganti mentega kakao, setara mentega kakao, lemak manisan, lemak icing dan filling, pengganti lemak susu, lemak es krim, dan lemak oles; lemak roti; dan minyak goreng. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Cahaya Kalbar Tbk. dan berganti nama menjadi PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. pada Mei 2013. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1968 dan berkantor pusat di Bekasi, Indonesia. PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. merupakan anak perusahaan dari PT Sentratama Niaga Indonesia.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, memproduksi dan menjual produk konsumen di Indonesia, seluruh Asia, Timur Tengah, Afrika, dan internasional. Menawarkan mie, saus, dan bumbu instan dengan merek Indomie, Supermi, Sarimi, Pop Mie, Sakura, dan Mi Telur Cap 3 Ayam, serta susu kental manis; UHT, susu cair botol steril, dan susu cair pasteurisasi; susu bubuk; es krim; dan mentega dengan merek Indomilk, Cap Enaak, Tiga Sapi, Kremer, Orchid Butter, Indofoof Icecream, Good To Go, dan Milkuat. Perusahaan juga menyediakan makanan ringan keripik dan non keripik, seperti biskuit berbahan dasar kentang, singkong, dan tepung terigu dengan merek Chitato, Qtela, Chiki, Jetz, Trenz, Chitato Lite, dan Maxicorn; dan penyedap makanan, termasuk bumbu bubuk dan cair, bumbu penyedap, dan sirup dengan merek Sambal Indofood, Bumbu Special Indofood, Bumbu Racik, Indofood Freiss, dan Kecap Indofood. Selain itu, ia menawarkan nutrisi dan makanan khusus, seperti sereal bayi, sereal lanjutan, sup mie, dan biskuit bayi, serta susu fortifikasi untuk ibu hamil dan menyusui dengan merek Promina, Sun, Govit, dan Gowell; dan minuman berupa teh, air kemasan, dan minuman rasa buah dengan merek Ichi Ocha, Club, dan Fruitamin. Selanjutnya, perusahaan memproduksi bahan kemasan dan minuman non-alkohol; memasarkan dan mendistribusikan produk kuliner; memproses minyak dan lemak; mengelola restoran; dan menyediakan agen ekspor investasi dan perdagangan, konsultasi manajemen, perdagangan umum, dan jasa transportasi. Selain itu, ia memproduksi dan mendistribusikan produk susu dan kawasan industri. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan Indofood CBP Sukses Makmur Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 2,580% lebih tinggi dibanding PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk..

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Aset PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir sedangkan Indofood CBP Sukses Makmur Tbk baru berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 5,988% lebih tinggi dibanding PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk..