Adu Saham Astra International Tbk VS Tira Austenite Tbk

PT Astra International Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, beroperasi di bidang otomotif, jasa keuangan, alat berat, pertambangan, konstruksi, energi, agribisnis, infrastruktur dan logistik, teknologi informasi, dan bisnis properti di Indonesia. Menawarkan mobil, truk, dan sepeda motor dari berbagai merek; memproduksi dan menjual komponen otomotif ke peralatan asli untuk produsen dan pasar pengganti, serta memberikan layanan konsultasi kepada pelanggannya; pembiayaan mobil, sepeda motor, dan alat berat; asuransi jiwa, kendaraan, dan kesehatan, serta asuransi lainnya untuk usaha komersial; dan berbagai produk dan layanan perbankan. Perusahaan juga mendistribusikan alat berat untuk industri pertambangan, perkebunan, konstruksi, kehutanan, transportasi, dan material handling; menyediakan jasa kontraktor pertambangan batubara; mengoperasikan tambang batubara; dan menghasilkan minyak sawit mentah. Selain itu, terlibat dalam pengoperasian jalan tol; sewa kendaraan; penjualan mobil bekas; dan penyediaan jasa logistik dan pergudangan, serta jasa pengiriman barang melalui transportasi darat, laut, dan udara. Selanjutnya, perusahaan menawarkan berbagai solusi bisnis teknologi informasi berbasis teknologi dokumen, informasi, dan komunikasi; dan terlibat dalam kegiatan pengembangan dan pengelolaan properti. Selain itu, terlibat dalam yayasan; bekisting dan bekisting; layanan pompa; dan pekerjaan mekanikal, elektrikal, dan plumbing. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1957 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Astra International Tbk merupakan anak perusahaan dari Jardine Cycle & Carriage Limited.

PT Tira Austenite Tbk bergerak dalam perdagangan dan distribusi produk teknis terutama di Indonesia. Ini beroperasi melalui tiga segmen: Perdagangan dan Distribusi Produk Teknis; Pengelasan dan Pencetakan; dan Distribusi Gas Industri. Perusahaan menjual berbagai produk baja, antara lain baja mesin yang digunakan untuk pembuatan poros, roda gigi, dan suku cadang mesin lainnya; dan produk baja tahan karat dan perkakas, serta produk baja tahan aus untuk alat berat, pelat liner, penghancur, dan aplikasi lainnya. Ini juga menyediakan gas medis, termasuk campuran atmosfer anaerobik, campuran gas darah, udara pernapasan, helium, dan campuran gas difusi paru-paru; dan gas khusus, seperti campuran instrumentasi analitik, gas proses kimia, gas kalibrasi emisi, campuran kepatuhan lingkungan, campuran gas, produk gas dengan kemurnian tinggi, standar kalibrasi hidrokarbon, campuran gas laser, gas langka, dan produk gas dengan kemurnian ultra-tinggi. Selain itu, perusahaan menawarkan gas industri, seperti argon, karbon dioksida, nitrogen, oksigen, dan hidrogen; bahan bakar gas, termasuk asetilena, LPG, dan propana; gas silinder bertekanan tinggi; silinder cair untuk layanan gas atau cairan; dan gas pelindung. Selanjutnya, memproduksi produk pengecoran perunggu dengan nama ALPHABRONZE; produk elektroda las dengan nama MG dan STELEC; dan peralatan medis, serta perdagangan baja. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1971 dan berkantor pusat di Jakarta Timur, Indonesia.

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Astra International Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan Tira Austenite Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Astra International Tbk 0% lebih tinggi dibanding Tira Austenite Tbk.

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Astra International Tbk berhasil menumbuhkan asetnya selama 3 tahun terakhir sedangkan Tira Austenite Tbk selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Astra International Tbk 120,024% lebih tinggi dibanding Tira Austenite Tbk.