Adu Saham Astra International Tbk VS PT Surya Pertiwi Tbk


Harga Saham ASII VS SPTO

5,100
ASII
550
SPTO

Profil Singkat ASII VS SPTO

PT Astra International Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, beroperasi di bidang otomotif, jasa keuangan, alat berat, pertambangan, konstruksi, energi, agribisnis, infrastruktur dan logistik, teknologi informasi, dan bisnis properti di Indonesia. Menawarkan mobil, truk, dan sepeda motor dari berbagai merek; memproduksi dan menjual komponen otomotif ke peralatan asli untuk produsen dan pasar pengganti, serta memberikan layanan konsultasi kepada pelanggannya; pembiayaan mobil, sepeda motor, dan alat berat; asuransi jiwa, kendaraan, dan kesehatan, serta asuransi lainnya untuk usaha komersial; dan berbagai produk dan layanan perbankan. Perusahaan juga mendistribusikan alat berat untuk industri pertambangan, perkebunan, konstruksi, kehutanan, transportasi, dan material handling; menyediakan jasa kontraktor pertambangan batubara; mengoperasikan tambang batubara; dan menghasilkan minyak sawit mentah. Selain itu, terlibat dalam pengoperasian jalan tol; sewa kendaraan; penjualan mobil bekas; dan penyediaan jasa logistik dan pergudangan, serta jasa pengiriman barang melalui transportasi darat, laut, dan udara. Selanjutnya, perusahaan menawarkan berbagai solusi bisnis teknologi informasi berbasis teknologi dokumen, informasi, dan komunikasi; dan terlibat dalam kegiatan pengembangan dan pengelolaan properti. Selain itu, terlibat dalam yayasan; bekisting dan bekisting; layanan pompa; dan pekerjaan mekanikal, elektrikal, dan plumbing. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1957 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. PT Astra International Tbk merupakan anak perusahaan dari Jardine Cycle & Carriage Limited.

PT Surya Pertiwi Tbk mendistribusikan produk kamar mandi dan dapur. Perusahaan ini beroperasi dalam empat segmen: Sanitary Wares, Fitting, Kitchen, dan Lainnya. Perusahaan ini menawarkan barang saniter, porselen, perlengkapan, produk dapur, dan peralatan rumah tangga. Ini juga terlibat dalam kegiatan konstruksi. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1968 dan berkantor pusat di Jakarta Barat, Indonesia.


Net Profit ASII VS SPTO

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Astra International Tbk

Tahun Net Profit
2019 21,707,000,000,000
2020 16,164,000,000,000
2021 20,196,000,000,000
2022 40,420,000,000,000
2023 32,968,000,000,000

PT Surya Pertiwi Tbk

Tahun Net Profit
2019 208,677,760,583
2020 114,984,740,521
2021 197,022,805,674
2022 206,678,784,156
2023 220,746,304,932

Astra International Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Surya Pertiwi Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Astra International Tbk 14,835% lebih tinggi dibanding PT Surya Pertiwi Tbk.

Aset ASII VS SPTO

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Astra International Tbk

Tahun Aset
2019 351,958,000,000,000
2020 338,203,000,000,000
2021 367,311,000,000,000
2022 413,297,000,000,000
2023 442,975,000,000,000

PT Surya Pertiwi Tbk

Tahun Aset
2019 2,935,612,669,587
2020 3,035,584,618,693
2021 3,143,458,650,849
2022 3,116,150,805,162
2023 3,307,158,521,828

Astra International Tbk berhasil menumbuhkan asetnya selama 3 tahun terakhir sedangkan PT Surya Pertiwi Tbk baru berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Astra International Tbk 13,294% lebih tinggi dibanding PT Surya Pertiwi Tbk.