Adu Saham Asuransi Bintang Tbk VS PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk


Harga Saham ASBI VS BBNI

825
ASBI
5,300
BBNI

Profil Singkat ASBI VS BBNI

PT Asuransi Bintang Tbk bergerak dalam bisnis asuransi umum dan reasuransi di Indonesia. Perusahaan menawarkan asuransi pribadi, yang meliputi produk asuransi kecelakaan, mobil, perumahan, dan lainnya; dan asuransi bisnis, termasuk asuransi kebakaran dan properti, kecelakaan diri, transportasi, teknik, terorisme dan sabotase, dan asuransi kendaraan bermotor, serta produk asuransi e-cargo dan kesehatan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1955 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, menyediakan berbagai produk dan layanan perbankan di Indonesia, Amerika Serikat, Eropa, dan Asia. Perusahaan ini menawarkan produk giro, tabungan, dan pasar uang, serta produk deposito. Juga memberikan fasilitas kredit untuk pembelian rumah, villa, apartemen, kondominium, ruko, rukan, dan kavling, serta untuk konstruksi/renovasi, top up, dan refinancing; dan pinjaman pensiun. Selain itu, perusahaan menawarkan kartu debit dan kredit; SMS, Internet, dan layanan phone banking, serta anjungan tunai mandiri; layanan perbendaharaan; produk perbankan transaksional, seperti layanan pembayaran, penagihan, likuiditas, dan manajemen informasi; pinjaman kecil dan jangka panjang, yang meliputi kredit modal kerja, kredit investasi, bank garansi, letter of credit lokal, dan letter of credit; dan layanan analisis pelanggan dan manajemen portofolio. Selanjutnya, menyediakan fasilitas untuk layanan valuta asing; produk investasi, seperti obligasi pemerintah, ritel, dan perusahaan; derivatif transaksi; BNIFX, platform digital berbasis web untuk melakukan transaksi valas non fisik langsung dengan treasury dealer BNI; penyelesaian mata uang lokal; dan layanan trade finance, yang meliputi ekspor dan impor LC dan non-LC, standby letter of credit, bill collection financing, open account financing, dan BNI Trade Online, layanan digital untuk mengajukan permintaan transaksi perdagangan secara online. Perusahaan ini melayani pertanian, telekomunikasi, makanan dan minuman, minyak dan gas, pertambangan, kimia, konstruksi, listrik, dan grosir dan eceran. Per 31 Desember 2021, perusahaan mengoperasikan 195 cabang domestik, 1.097 cabang pembantu, dan 874 gerai lainnya, serta 5 cabang luar negeri yang berlokasi di Singapura, Hong Kong, Tokyo, London, dan Seoul; dan 1 kantor perwakilan di New York. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk didirikan pada tahun 1946 dan berkantor pusat di Jakarta Pusat, Indonesia.


Net Profit ASBI VS BBNI

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Asuransi Bintang Tbk

Tahun Net Profit
2019 8,003,993,000
2020 23,658,068,000
2021 16,444,732,000
2022 5,132,540,000
2023 28,855,256,000

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Tahun Net Profit
2019 15,384,476,000,000
2020 3,280,403,000,000
2021 10,898,518,000,000
2022 18,312,054,000,000
2023 21,806,140,000,000

Asuransi Bintang Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 75,471% lebih tinggi dibanding Asuransi Bintang Tbk.

Aset ASBI VS BBNI

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Asuransi Bintang Tbk

Tahun Aset
2019 857,520,585,000
2020 871,769,183,000
2021 954,657,152,000
2022 989,810,930,000
2023 992,446,423,000

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Tahun Aset
2019 845,605,208,000,000
2020 891,337,425,000,000
2021 964,837,692,000,000
2022 1,029,836,868,000,000
2023 1,009,308,655,000,000

Aset Asuransi Bintang Tbk selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 101,599% lebih tinggi dibanding Asuransi Bintang Tbk.