Adu Saham PT Bank Raya Indonesia Tbk VS Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk


Harga Saham AGRO VS BJBR

300
AGRO
1,215
BJBR

Profil Singkat AGRO VS BJBR

PT Bank Raya Indonesia Tbk menyediakan berbagai produk dan layanan perbankan korporasi, ritel, mikro, dan konsumer di Indonesia. Ia menerima rekening giro, dan deposito berjangka. Produk pinjaman perusahaan meliputi investasi, modal kerja, agunan tunai, konstruksi, agro mobil, pegawai tetap, santunan hari tua, pensiun, agro griya, pinjaman multiguna, serta pinjaman program KKPE, KPEN RP, dan KKPA komersial. Ini juga menawarkan produk tabungan; menyediakan layanan transaksi ekspor/impor, perbankan penjaminan, transfer LLG dan RTGS, kliring, kartu kredit, dan layanan transaksi valuta asing, serta surat kredit dalam negeri dan save deposit box. Selain itu, perusahaan menyediakan layanan mobile dan internet banking, dan treasury banking; sistem pengelolaan kas; dan kartu ATM. Per 31 Desember 2021 beroperasi melalui 12 kantor cabang dan 15 kantor cabang pembantu; dan 3 kantor kas. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk dan berubah nama menjadi PT Bank Raya Indonesia Tbk pada September 2021. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1989 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Bank Raya Indonesia Tbk beroperasi sebagai anak perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk, bersama dengan anak perusahaannya, menyediakan produk dan layanan perbankan untuk nasabah individu dan korporasi di Indonesia. Perusahaan beroperasi melalui dua segmen, Konvensional dan Syariah. Menawarkan deposito saat ini, tabungan, waktu, dan uang panggilan, serta sertifikat deposito dan deposito panggilan; konsumer, modal kerja, usaha kecil, dan pinjaman jangka pendek; pembiayaan rantai pasokan, kredit agunan tunai, dan fasilitas bank garansi; dan kartu dan kartu debit. Perusahaan juga menyediakan layanan treasury, asuransi, reksa dana, valuta asing, cash management, trade finance, e-banking, dan safe deposit box. Per 31 Desember 2021 beroperasi melalui jaringan 980 kantor, yang meliputi kantor wilayah, kantor cabang, kantor cabang pembantu, kantor kas, dan kantor lainnya. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan berubah nama menjadi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk pada November 2007. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk didirikan pada tahun 1961 dan berkantor pusat di Bandung, Indonesia.


Net Profit AGRO VS BJBR

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

PT Bank Raya Indonesia Tbk

Tahun Net Profit
2019 51,061,421,000
2020 31,260,682,000
2021 -3,045,701,407,000
2022 11,460,505,000
2023 21,590,552,000

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk

Tahun Net Profit
2019 1,558,651,000,000
2020 1,687,218,000,000
2021 2,031,858,000,000
2022 2,304,376,000,000
2023 2,059,024,000,000

PT Bank Raya Indonesia Tbk baru memperoleh laba positif selama 2 tahun terakhir sedangkan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 9,437% lebih tinggi dibanding PT Bank Raya Indonesia Tbk.

Aset AGRO VS BJBR

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

PT Bank Raya Indonesia Tbk

Tahun Aset
2019 27,067,922,912,000
2020 28,015,492,262,000
2021 16,866,522,655,000
2022 13,898,775,065,000
2023 11,433,447,051,000

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk

Tahun Aset
2019 123,536,474,000,000
2020 140,934,002,000,000
2021 158,356,097,000,000
2022 181,241,291,000,000
2023 179,309,597,000,000

PT Bank Raya Indonesia Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 1,468% lebih tinggi dibanding PT Bank Raya Indonesia Tbk.