Adu Saham Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk VS PT Link Net Tbk.


Harga Saham DGIK VS LINK

93
DGIK
1,080
LINK

Profil Singkat DGIK VS LINK

PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk beroperasi sebagai perusahaan konstruksi dan rekayasa di Indonesia. Perusahaan ini bergerak di bidang konstruksi dan rekayasa bangunan dan pekerjaan sipil, termasuk jalan raya, irigasi, waduk, pembangkit listrik, jalan kereta api, dan proyek pelabuhan. Hal ini juga terlibat dalam membangun, mengembangkan, dan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga air; usaha angkutan darat; pengadaan listrik; dan penyediaan pekerjaan konstruksi pertambangan. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Duta Graha Indah Tbk dan berubah nama menjadi PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk pada Agustus 2012. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Global Dinamika Kencana.

PT Link Net Tbk mendistribusikan program televisi dan Internet berkecepatan tinggi melalui jaringan komunikasi broadband di Indonesia. Perusahaan ini menawarkan layanan broadband Internet di bawah nama merek FastNet; layanan TV berbayar interaktif dengan merek HomeCable, yang mencakup program pendidikan, hiburan, berita, musik, gaya hidup, box office, olahraga, anak-anak, dan saluran rumah; dan solusi korporat B2B dan layanan data, transfer data, pemulihan bencana, jaringan area penyimpanan, peering, koneksi antar-cabang, dan layanan streaming video di bawah merek DataComm. Ini juga menyediakan FirstMediaX, TV di mana saja aplikasi over-the-top; dan sistem komunikasi, titik akses jaringan, nilai tambah telepon, perdagangan, konsultasi manajemen, call center, dan layanan multimedia lainnya. Melayani pelanggan di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Surabaya, Bali, Bandung, Medan, Batam, Solo, Semarang, Serang, dan Cilegon di Indonesia. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT Seruling Indah Permai dan berubah nama menjadi PT Link Net Tbk pada Maret 2000. PT Link Net Tbk didirikan pada tahun 1996 dan berbasis di Jakarta Selatan, Indonesia.


Net Profit DGIK VS LINK

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk

Tahun Net Profit
2019 1,226,010,094
2020 -14,968,049,244
2021 7,837,519,453
2022 8,256,118,869
2023 32,728,413,556

PT Link Net Tbk.

Tahun Net Profit
2019 894,531,000,000
2020 941,706,000,000
2021 885,319,000,000
2022 240,717,000,000
2023 -582,132,000,000

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk baru memperoleh laba positif selama 3 tahun terakhir sedangkan PT Link Net Tbk. belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk 0% lebih tinggi dibanding PT Link Net Tbk..

Aset DGIK VS LINK

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk

Tahun Aset
2019 1,336,201,089,528
2020 1,106,977,581,458
2021 1,011,376,737,496
2022 915,761,782,790
2023 963,394,818,120

PT Link Net Tbk.

Tahun Aset
2019 6,652,974,000,000
2020 7,799,803,000,000
2021 9,746,894,000,000
2022 11,644,794,000,000
2023 12,609,634,000,000

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir sedangkan PT Link Net Tbk. selalu bertumbuh selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Link Net Tbk. 1,209% lebih tinggi dibanding Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk.