Adu Saham Tri Banyan Tirta Tbk VS PT Triputra Agro Persada Tbk.


Harga Saham ALTO VS TAPG

37
ALTO
590
TAPG

Profil Singkat ALTO VS TAPG

PT Tri Banyan Tirta Tbk bergerak di bidang manufaktur dan penjualan air mineral kemasan dan air rasa dengan merek Alto dan Total di Indonesia. Ini juga menjual produk air alkali dengan merek Total 8- +. Selain itu, perusahaan beroperasi sebagai produsen peralatan asli produk VIT botol. Melayani industri kemasan plastik, makanan, minuman, dan pengalengan/pembotolan, minuman ringan, serta industri minuman dan air mineral. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1997 dan berkantor pusat di Sukabumi, Indonesia. PT Tri Banyan Tirta Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Fikasa Bintang Cemerlang.

PT Triputra Agro Persada Tbk bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan bisnis pengolahan kelapa sawit di Indonesia. Ini menghasilkan produk minyak sawit mentah, inti sawit, slab, dan lembaran asap berusuk. Perusahaan juga terlibat dalam perkebunan karet; konsultasi manajemen lainnya; perdagangan grosir; konstruksi; dan kegiatan penambangan. Per 31 Desember 2021, perusahaan mengoperasikan sekitar 85.086 hektar dari total area tertanam perkebunan kelapa sawit. Perusahaan ini sebelumnya bernama PT. Alam Permata Indah dan berganti nama menjadi PT Triputra Agro Persada Tbk pada Maret 2005. PT Triputra Agro Persada Tbk didirikan pada tahun 2005 dan berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia.


Net Profit ALTO VS TAPG

Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.

Tri Banyan Tirta Tbk

Tahun Net Profit
2019 -7,361,733,188
2020 -10,480,232,395
2021 -8,899,454,736
2022 -16,052,018,788
2023 -9,980,282,720

PT Triputra Agro Persada Tbk.

Tahun Net Profit
2019 191,415,000,000
2020 911,068,000,000
2021 1,159,036,000,000
2022 2,981,120,000,000
2023 2,534,144,000,000

Tri Banyan Tirta Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Triputra Agro Persada Tbk. berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit PT Triputra Agro Persada Tbk. 0% lebih tinggi dibanding Tri Banyan Tirta Tbk.

Aset ALTO VS TAPG

Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.

Tri Banyan Tirta Tbk

Tahun Aset
2019 1,103,450,087,164
2020 1,105,874,415,256
2021 1,089,208,965,374
2022 1,023,323,308,935
2023 1,009,380,338,588

PT Triputra Agro Persada Tbk.

Tahun Aset
2019 12,265,776,000,000
2020 12,323,970,000,000
2021 12,446,326,000,000
2022 14,526,124,000,000
2023 13,563,379,000,000

Tri Banyan Tirta Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan PT Triputra Agro Persada Tbk. mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset PT Triputra Agro Persada Tbk. 1,244% lebih tinggi dibanding Tri Banyan Tirta Tbk.