Adu Saham Polychem Indonesia Tbk VS Tembaga Mulia Semanan Tbk
Daftar Isi:
Harga Saham ADMG VS TBMS
ADMG
TBMS
Profil Singkat ADMG VS TBMS
PT. Polychem Indonesia Tbk bergerak di bidang kimia dan poliester. Perusahaan beroperasi melalui segmen Polyester dan Petrochemical. Menawarkan mono-etilena glikol, di-etilena glikol, tri-etilena glikol, dan berbagai produk etoksilat; dan petrokimia. Perusahaan juga menyediakan chip poliester, benang berorientasi sebagian, serat stapel poliester, dan benang bertekstur ditarik. PT. Polychem Indonesia Tbk didirikan pada tahun 1978 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.
PT Tembaga Mulia Semanan Tbk memproduksi, menjual, dan mengekspor batang dan kabel tembaga dan aluminium di Indonesia dan internasional. Ini beroperasi dalam dua segmen, Batang dan Kawat Tembaga, dan Batang Aluminium. Segmen Batang dan Kawat Tembaga menghasilkan batang tembaga dan berbagai ukuran kabel tembaga. Segmen Batang Aluminium menghasilkan batang kelas EC, batang paduan, dan batang TAL. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1977 dan berbasis di Jakarta Barat, Indonesia.
Net Profit ADMG VS TBMS
Profit atau yang juga kita kenal dengan laba adalah hal yang menggambarkan manfaat finansial yang diwujudkan ketika pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas bisnis melebihi biaya, ongkos, dan pajak yang terlibat dalam menopang aktivitas bisnis yang bersangkutan. Setiap keuntungan yang diperoleh disalurkan kembali ke pemilik bisnis, yang memilih untuk mengantongi uang tunai atau menginvestasikannya kembali ke bisnis. Keuntungan dihitung sebagai pendapatan total dikurangi total biaya.
Polychem Indonesia Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | -29,590,834 |
2020 | -38,676,045 |
2021 | 756,308 |
2022 | -26,746,256 |
2023 | -9,741,400 |
Tembaga Mulia Semanan Tbk
Tahun | Net Profit |
---|---|
2019 | 82,512,795,424 |
2020 | 63,641,042,765 |
2021 | 99,516,945,780 |
2022 | 81,101,291,502 |
2023 | 67,509,592,108 |
Polychem Indonesia Tbk belum membukukan laba positif selama 5 tahun terakhir sedangkan Tembaga Mulia Semanan Tbk berhasil memperoleh laba positif selama 5 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir net profit Tembaga Mulia Semanan Tbk 0% lebih tinggi dibanding Polychem Indonesia Tbk.
Aset ADMG VS TBMS
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Aset dilaporkan di neraca perusahaan dan dibeli atau dibuat untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Aset dapat dianggap sebagai sesuatu yang dapat menghasilkan arus kas, mengurangi pengeluaran, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan produksi atau paten.
Polychem Indonesia Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 255,228,195 |
2020 | 205,764,168 |
2021 | 203,791,105 |
2022 | 172,000,176 |
2023 | 161,042,195 |
Tembaga Mulia Semanan Tbk
Tahun | Aset |
---|---|
2019 | 2,142,315,710,792 |
2020 | 2,215,896,932,734 |
2021 | 2,100,764,646,263 |
2022 | 2,093,657,909,387 |
2023 | 2,217,457,212,152 |
Polychem Indonesia Tbk belum mengalami pertumbuhan aset selama 5 tahun terakhir sedangkan Tembaga Mulia Semanan Tbk baru berhasil menumbuhkan asetnya selama 1 tahun terakhir. Berdasarkan laporan keuangan terakhir aset Tembaga Mulia Semanan Tbk 1,376,842% lebih tinggi dibanding Polychem Indonesia Tbk.